Ribuan Hektare Sawah di Daerah Irigasi Leuwikuya Terancam Kekeringan Dampak Musim Panas Elnino

Ribuan hektare sawah yang dialiri air dari irigasi Leuwikuya di Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung terancam kekeringan. Musim panas yang dipengaruhi gelombang panas Elnino menyebabkan penurunan debit air di Sungai Ciwidey.

Ribuan Hektare Sawah di Daerah Irigasi Leuwikuya Terancam Kekeringan Dampak Musim Panas Elnino
Ketua Gabungan Petani Pemakai Pemerhati Air (GP3A) Mitra Cai Banyuhurip Daerah Irigasi Leuwikuya Kabupaten Bandung Amat Rohimat mengatakan, saat ini debit air di Sungai Ciwidey hanya tersisa 1/4 dari kondisi normal. Akibatnya, tidak semua areal sawah yang biasa mendapatkan suplai air dari irigasi Leuwikuya Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Ciwidey itu. (rd dani r nugraha)

Apalagi, lanjut Amat, kondisi ini diperparah dengan irigasi sepanjang 22 KM itu sudah banyak kebocoran dimana-mana. Tak hanya itu saja, sedimentasi dengan keteban 1-2 meter juga memperparah keadaan. Kata dia, irigasi yang dibangun pada masa penjajahan kolonial Belanda tahun 1918 itu, sudah lebih dari empat tahun tidak ada perbaikan yang signifikan dari Pemerintah Provinsi Jabar.

"Karena sedimentasi air yang ada malah meluap. Kemudian sebagian lagi bocor dan longsor, jadi yang jangkauan air dari hari ke hari semakin berkurang. Inilah yang menjadi permasalahan kami para petani pemakai air di irigasi Leuwikuya" katanya.*** (rd dani r nugraha)

Baca Juga : Perubahan Iklim, Plh Wali Kota Bandung Pastikan Pasokan Bahan Pokok Aman

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani