Totalitas Relawan Pendukung Pasangan AMIN, Gunakan Karung dan Kain Bekas untuk Membuat APK

Semangat dan totalitas ditunjukkan relawan pendukung Pasangan AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar) kala berkampanye. Menggunakan bahan seadanya dari karung dan kain bekas, mereka membuat spanduk yang menjadi alat peraga kampanye (APK).

Totalitas Relawan Pendukung Pasangan AMIN, Gunakan Karung dan Kain Bekas untuk Membuat APK
Secara swadaya, para relawan itu mengumpulkan karung bekas, memotong dan menjahit sendiri sampai akhirnya menjadi spanduk serta menuliskan pesan berisi dukungan pada Pasangan AMIN di kontestasi Pilpres 2024. (yuliantono)

Sementara itu, Pengamat Komunikasi Ilmi Hatta menilai dukungan relawan dan pendukung Pasangan AMIN dengan membuat spanduk rakyat, mirip dengan yang terjadi pada masa perjuangan revolusi kemerdekaan 1945.

"Saat itu, masyarakat membuat tulisan grafiti di tembok-tembok yang terlihat oleh umum sebagai bentuk dukungan pada perjuangan kemerdekaan" ungkap Ilmi.

Ditambahkan Ilmi, pesan yang disampaikan pun sama, dukungan kepada adanya perubahan. "Dulu perubahan dengan menjadi Indonesia merdeka, sekarang perubahan dengan adanya pergantian kepemimpinan nasional. Konteksnya sama, hanya zamannya saja yang berbeda," terangnya.

Baca Juga : Netty Prasetiyani Minta Pemerintah Ubah Konsep Penanganan Stunting

Ilmi mencontohkan salah satu pesan yang dibuat oleh spanduk rakyat, yang mengutip kata-kata satrawan Chairil Anwar; Mampus kau dikoyak sepi,- Sia-Sia 1943. 

"Sekarang kata-kata itu ditambahkan dengan kalimat yang mirip, hanya kata sepinya diganti oligarki," tuturnya.

Totalitas dan kreativitas relawan dan pendukung, diakuinya menunjukkan semangat dan militansi yang luar biasa.

Baca Juga : TKN Pastikan Prabowo-Gibran Siap Lakukan Debat Capres-Cawapres

"Seperti pepatah ada banyak jalan menuju roma, begitu pula ada banyak jalan menuju perubahan," tandasnya.*** (yuliantono)


Editor : Doni Ramdhani