Yusfitriadi Sebut Koalisi Pilbup Bogor Linier dengan Pilpres, Ini Keuntungannya !

Pegamat Politik dan Kebijakan Publik Yusfitriadi beranggapan koalisi Pemilihan Presiden (Pilpres) bakal ditarik hingga di Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor.

Yusfitriadi Sebut Koalisi Pilbup Bogor Linier dengan Pilpres, Ini Keuntungannya !
Yusfitriadi

INILAHKORAN, Bogor-Pegamat Politik dan Kebijakan Publik Yusfitriadi beranggapan koalisi Pemilihan Presiden (Pilpres) bakal ditarik hingga di Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor.

Hal itu karena mepetnya waktu untuk membangun koalisi dengan pendaftaran Calon Bupati (Cabup) Bogor, pasca terpilihnya anggota legislatif tingkat DPRD Kabupaten Bogor.

"Senin besok, KPU Kabupaten Bogor dijadwalkan mengumumkan nama Anggota DPRD Kabupaten Bogor, partai politik punya waktu yang sempit atau mepet untuk mengusung Cabup Bogor. Hingga koalisi Pipres linier dengan Pilbup Bogor agar koalisiya berjalan efektif," kata Yusfitriadi kepada wartawan, Minggu, 24 Maret 2024.

Baca Juga : Polisi Amankan Ratusan Anggota Gangster, Dua Positif Narkoba  

Yusfitriadi menuturkan bahwa dari sekian Cabup Bogor, Jaro Ade dibilang lebih diuntungkan karena tunggal di calonkan baik ditingkat DPD hingga DPP Partai Golkar.

Sementara Iwan Setiawan dan Rudy Susmanto masih berebut hati dan rekomendasi dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Sedangkan partai politik lain seperti Partai Demokrat, PKS, PDI Perjuangan, Partai Nasdem dan PKB tidak memiliki figur yang bakal digadang-gadang menjadi Cabup Bogor.

Baca Juga : Polresta Ringkus Dua Pelaku Curanmor Spesialis Mobil Pickup

"Dede Chandra Sasmita, Ermi Sugianti, Asep Wahyuwijaya,  Tommy Kurniawan, Priis Yustisio mau tidak maju sebagai Cabup Bogor dan mundur dari jabatannya sebagai DPRD Jawa Barat maupun DPR-RI? Hal itulah yang saya ragukan karena mepet waktu sosialiasasinya," tutur Yysfitriadi.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti