112 Ribu Tenaga Kerja Jabar Terkena Dampak Pandemi, Sektor TPT Terbanyak PHK Karyawan

Jumlah tenaga kerja yang terkena dampak pandemi Covid-19 di Jabar mencapai 112.293 orang. Sedangkan, perusahaan terdampak di Jabar hingga periode November 2020 berjumlah 2.001 perusahaan. 

112 Ribu Tenaga Kerja Jabar Terkena Dampak Pandemi, Sektor TPT Terbanyak PHK Karyawan
net

INILAH, Bandung - Jumlah tenaga kerja yang terkena dampak pandemi Covid-19 di Jabar mencapai 112.293 orang. Sedangkan, perusahaan terdampak di Jabar hingga periode November 2020 berjumlah 2.001 perusahaan. 

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jabar Rahmat Taufik Garsadi mengatakan, sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) menjadi sektor terbesar yang merumahkan karyawan, dengan kontribsi mencapai 41,38 persen. Disusul akomodasi/restoran 23,61 persen dan Manufaktir 16,2 persen.

"Sebagian besar yang terdampak adalah sektor TPT," ujar Rahmat.

Baca Juga : Seleksi Subtansi Bakal Calon Kepala Sekolah Jabar 2021 Diikuti 280 Peserta

TPT juga menjadi sektor terbesar yang melakukan PHK selama pandemi. Kontribusinya mencapai 53,33 persen dari seluruh PHK yang terjadi di Jabar pada periode tersebut.

Posisi selanjutnya ditempati manufaktur dengan kontribusi mencapai 23,64 persen. Sementara peringkat ketiga ditempati oleb akomodasi/restoran, dengan kontribusi PHK sebesar 5,67 persen.

Berdasarkan data Disnakertrans Jabar, jumlah tenaga kerja di Jabar dirumahkan pada periode tersebut mencapai 80.151 orang dari 987 perusahaan. Sementara tenaga kerja yang di PHK di Jabar selama pandemi, hingga 20 November 2020 mencapai 19.384 orang.

Baca Juga : DPRD Jabar Harap Ciater Dongkrak PAD

"Itu dari 474 perusahaan," ungkapnya. 

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani