Agen Tawarkan Secara Online, Unit di Apartemen Bogor Valley Dicurigai menjadi Tempat Prostitusi
Pemilik Apartemen Bogor Valley kini resah. Pasalnya, sejumlah unit di hunian vertikal itu dicurigai menjadi tempat prostitusi online.
Iwan menegaskan, atas hal itu, warga sekaligus pemilik unit apartemen berinisiatif melakukan razia lantaran membuat citra Apartemen Bogor Valley menjadi buruk. Dampaknya, nilai investasi anjlok 50-70 persen dalam satu tahun terakhir ini.
"Semula orang berinvestasi di apartemen ini ingin mendapat nilai tambah lebih bagus, dari tahun ke tahun ada kenaikan investasinya tapi ternyata dengan keadaan ini malah anjlok. Karena itu, warga akan terus berpatroli dan menjaga setiap pintu masuk dan akan mengusir pasangan belum nikah yang hendak menyewa apartemen short time. Akan terus dijaga sampai betul-betul kegiatan prostitusi ini minimal target kami ini menurun, harapannya menghilang sama sekali," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Pengawas Apartemen Bogor Valley Andi Bahrom Razak mengimbau kepada pihak agen untuk menghentikan kegiatan usaha ilegalnya karena sangat merugikan para penghuni apartemen.
Baca Juga : PPP Kota Bogor Realistis, Pasang Target 8 Kursi DPRD di Pemilu 2024
"Memang ada beberapa agen yang sudah sadar. Saat ini kami coba persuasif dulu, tapi jika tidak bisa, kami akan laporkan ke polisi terkait kegiatan ilegal ini," tegasnya.
Pemilik unit Apartemen Bogor Valley juga memberikan imbauan dan edukasi agar sebagian besar muda-mudi ini tak lagi ke Apartemen Bogor Velley.*** (rizki mauludi)
Baca Juga : Pejabat Esselon 2 Pemkab Bogor jadi Kartu Truf Partai Demokrat, Siapa Dia?
Halaman :