Dedie Sepakat Dengan Bima, Rombak Bagian Pengadaan Barang dan Jasa

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim sepakat dengan Wali Kota Bogor Bima Arya dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor untuk merombak bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kota Bogor. Hal ini dikarenakan selain sistem yang masih ada kelemahan, dibaliknya juga ada manusia yang memiliki kelemahan.

Dedie Sepakat Dengan Bima, Rombak Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim sepakat dengan Wali Kota Bogor Bima Arya dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor untuk merombak bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kota Bogor. Hal ini dikarenakan selain sistem yang masih ada kelemahan, dibaliknya juga ada manusia yang memiliki kelemahan.
INILAHKORAN, Bogor- Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim sepakat dengan Wali Kota Bogor Bima Arya dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor untuk merombak bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kota Bogor. Hal ini dikarenakan selain sistem yang masih ada kelemahan, dibaliknya juga ada manusia yang memiliki kelemahan.
"Tentunya saya sependapat dengan Pak wali, yaitu memberikan catatan sama dengan Wali Kota Bogor dan Sekda Kota Bogor untuk bagian PBJ. Setiap sistem ada kelemahannya, dibelakang sistem juga ada manusia nya yang memiliki kelemahan," ungkap Dedie kepada wartawan pada Kamis (5/1/2023).
Dedie menerangkan, pihaknya telah melakukan evaluasi dan assessment akhir tahun 2022.
"Dan kami tentunya siap menempatkan orang lebih fit atau cocok dalam jabatan dan kewenangannya di tempatnya," terang Dedie.
Dedie menegaskan, dirinya dan Wakil Wali Kota Bogor Bima Arya tidak sembarangan menempatkan orangnya, jadi bukan semata-mata memindahkan orangnya. 
"Tapi jadi betul-betul mereka yang memiliki potensi, kompetensi, punya integritas, kapabilitas dan mampu bekerja sama menuntaskan janji politik Bima-Dedie," tegas Dedie.
Masih kata Dedie, untuk bagian PBJ semuanya dievaluasi, pasti tentunya itu. 
"Selain di OPD lain, banyak semua. Jadi ingin meninggalkan Bogor dan mempunyai peninggalan lebih baik dari sebelumnya," pungkasnya.
Diketahui, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dan Sekda Kota Bogor sudah berjanji akan merombak bagian PBJ. Hal itu lantaran banyaknya kontraktor yang tidak kompeten sehingga membuat beberapa proyek strategis di Kota Bogor 'amburadul' dan mengalami keterlambatan. Bima juga menganggap sistem blacklist PBJ Kota Bogor saat ini tidak berjalan.(Rizki Mauludi)***


Editor : JakaPermana