DPU-PR Kabupaten Bogor Baru Lelang 4 Proyek Insfrastruktur, Ini Alasannya
Sudah melewati triwulan pertama, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Kabupaten Bogor baru melelang 4 proyek insfrastruktur jalan maupun pedestrian.
Ia menjelaskan Tahun 2021 jajarannya mendapatkan alokasi anggaran lebih dari Rp 400an milyar, harapan DPU-PR bisa mendapatkan Rp 100 milyar tambahan untuk membangun jalan-jalan di perbatasan Tanggerang, Lebak, Provinsi Banten dan perbatasan Kota Bekasi.
"Awal tahun ini alokasi anggaran untuk DPU-PR turun dari Rp 800an milyar menjadi Rp 400an milyar, namun kami lagi berupaya mendapatkan tambahan alokasi anggaran untuk membangun Jalan Raya Rumpin-Legok, Sukajaya-Lebak dan jalan yang menghubungkan Kecamatan Gunung Putri dengan Kota Bekasi," jelasnya.
Ditemui terpisah, Bupati Bogor Ade Yasin memaklumi lambatnya lang proyek insfrastruktur di DPU-PR, hal itu menurutnya karena adanya perubahan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) dan juga adanya refocusing APBD.
Baca Juga : Kalau Ada Covid-19 Jangan ke Bogor Deh, Nanti Diisolasi di Tempat Angker
"Karena perubahan SIPD dan refocusing APBD, membuat lelang proyek insfrastruktur DPU-PR menjadi lambat, kalau mengenai permohonan tambahan alokasi anggaran oleh DPU-PR maka akan disetujui asalkan nanti ada uangnya," tukas Ade Yasin. (Reza Zurifwan)
Halaman :