Fakta, Istri Selingkuh Berawal dari Dunia Maya

DALAM berumah tangga, seringkali ditemukan perselisihan dengan pasangan. Rumah tangga bukanlah seperti panggung drama yang bisa diatur para pemainnya untuk berakting.

Fakta, Istri Selingkuh Berawal dari Dunia Maya

DALAM berumah tangga, seringkali ditemukan perselisihan dengan pasangan. Rumah tangga bukanlah seperti panggung drama yang bisa diatur para pemainnya untuk berakting.

Biasanya ketika berumah tangga, kita akan menemukan hal-hal yang membuat kita bertanya "Ihh, kok dia begitu ya?" atau "Ya ampun, saya baru tahu kalau dia begini dan begitu". Sayangnya, kalimat itu hanya muncul dalam pikiran kita dan realitanya kita pun harus menerima baik buruknya pasangan kita. Karena ketika berumah tangga, kita jadi mengetahui siapa sesungguhnya pasangan hidup yang menemani selama ini.

Berapa banyak wanita yang tidak bisa menerima kondisi pasangannya. Harapan serta angannya terlalu tinggi dalam menginginkan pasangan yang sesuai dengan kriterianya. Namun sayangnya, ketika sudah mendapatkan pasangan, ia menyesal. Ternyata cinta saja tidak cukup Wanita butuh sesuatu yang lain dari pasangannya.

Baca Juga : Kerja Sering Lembur, Bablas Nggak Salat Subuh, Bagaimana Hukumnya?

Seperti kata peribahasa, "tidak ada asap, kalau tidak ada api". Salah satu hal yang dapat membuat wanita berpaling dari pasangan adalah seorang suami yang dayyuts atau tidak memiliki rasa cemburu. Suami seperti ini mengizinkan istrinya bekerja di tempat kerja yang terdapat kemunkaran berupa ikhtilat atau bercampur baur di dalamnya dan berinteraksi tanpa batasan. Rasulullah Shalallahu alaihi Wassallam bersabda, "Tiga golongan yang tidak akan masuk surga dan Allah tidak akan melihat mereka pada hari kiamat, (yaitu) orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya, perempuan yang menyerupai laki-laki, dan DAYYUTS." (HR. Nasai 5 :80-81; Hakim 1: 72, 4 : 146, Baihaqi 10 : 226 dan Ahmad 2 : 134)

Berkaca pada kecemburuan yang dilakukan oleh Saad bin Ubadah Radhiyallahu anhu "Seandainya aku melihat seorang laki-laki bersama istriku niscaya aku akan memukulnya dengan pedang sebagai sanksinya. Nabi Shalallahualaihi Wassallam bersabda, "Apakah kalian takjub dengan cemburunya Saad, sesungguhnya aku lebih cemburu darinya dan Allah lebih cemburu dari padaku". (HR. Bukhari)

Rasa cemburu yang tidak ada pada diri suami memungkinkan sang istri tergelincir dalam sebuah kesalahan yakni perselingkuhan. Dan tidak adanya rasa cemburu ini yang membuat istri mencari perhatian dari lelaki lain yang bisa lebih memperdulikannya. Wanita lebih peka terhadap perasaannya sedangkan laki-laki peka terhadap logikanya. Maka, suami yang bekerja siang malam dan sibuk dengan segala aktivitasnya yang lain, dirasa oleh sang istri sebagai bentuk ketidakpeduliannya dengan sang istri. Sehingga ketika ada lelaki lain yang bisa mengisi kekosongan hatinya, bisa jadi sang istri berselingkuh dengan laki-laki lain tanpa ia sadari.

Baca Juga : Pikir Seribu Kali Ketika Hendak Menggoda Istri Orang, Ini Ancaman Nabi!

Alasan lain yang membuat wanita selingkuh adalah tidak ada keterlibatan sang istri dalam setiap keputusan yang diambil oleh suami. Misalnya ketika suami ada agenda liburan akhir tahun dari kantornya dan sang istri baru diberitahu H-7 sebelum keberangkatannya ke luar kota bersama rekan kerjanya. Dari sinilah bentuk kekecewaan sang istri bermula, ia merasa tidak dianggap sebagai seorang istri yang harusnya terlibat dalam setiap keputusan dalam rumah tangganya. Hatinya pun kecewa, dan ia pun membandingkan suaminya dengan suami-suami lain di luar sana sehingga pintu perselingkuhan pun terbuka.

Halaman :


Editor : Bsafaat