Film Dokumenter, Bima Bercerita Perjalanan 10 Tahun Menata Kota Bogor

Tahun 2014-2024 genap 10 tahun Bima Arya menjabat sebagai Wali Kota Bogor hingga 20 April mendatang. Bima mengklaim berhasil mengubah dan menata wajah Kota Bogor dengan berbagai kebijakan. Perubahan itu terangkum di dalam film dokumenter berdurasi 22 menit 26 detik di kanal Youtube Bima Arya.

Film Dokumenter, Bima Bercerita Perjalanan 10 Tahun Menata Kota Bogor
Tahun 2014-2024 genap 10 tahun Bima Arya menjabat sebagai Wali Kota Bogor hingga 20 April mendatang. Bima mengklaim berhasil mengubah dan menata wajah Kota Bogor dengan berbagai kebijakan. Perubahan itu terangkum di dalam film dokumenter berdurasi 22 menit 26 detik di kanal Youtube Bima Arya./Rizki Mauludi

INILAHKORAN, Bogor - Tahun 2014-2024 genap 10 tahun Bima Arya menjabat sebagai Wali Kota Bogor hingga 20 April mendatang. Bima mengklaim berhasil mengubah dan menata wajah Kota Bogor dengan berbagai kebijakan. Perubahan itu terangkum di dalam film dokumenter berdurasi 22 menit 26 detik di kanal Youtube Bima Arya.

Dalam video tersebut, Bima memaparkan perjalanan kepemimpinannya yang tidak mudah dalam menyelesaikan berbagai persoalan, seperti kemacetan, persampahan dan penataan kota.

Bima menjelaskan cara pandangnya terhadap kota kelahirannya, tentang keasriannya dan karakter orang Bogor yang someah, guyub dan saling menyayangi. Dalam perjalanannya, Bima memiliki tokoh yang menjadi referensi dalam kepemimpinan. 

Baca Juga : Hery Antasari Dikabarkan Bakal Jabat PJ Wali Wali Kota Bogor, Bima Agendakan Segera Bertemu

"Di level nasional ada Soekarno. Sosok pemberani, visi yang melampaui dan kecerdasannya. Bung Hatta, keberpihakan kepada rakyat secara ekonomi dan kesederhanaannya," jelasnya.

Bima melanjutkan, selain itu ada sosok B.J. Habibi yang menempatkan kepentingan nasional di atas segala dan membawa negaranya memiliki kompetensi yang berbeda secara manusia.

"Sementara di lingkup ASEAN adalah Lee Kuan Yew. Lee Kuan Yew merupakan perdana menteri Singapura tahun 1959-1990. Bima Arya menilai Lee Kuan Yew memiliki totalitas dan keteladanan yang mampu membangun sistem di Singapura yang begitu bersih dan profesional," tuturnya.

Baca Juga : Kejari Cibinong Minta Inspektorat Buka 'Babak Baru' Terpidana Korupsi Dana BTT Sumardi

Bima memaparkan, yang paling terdekat adalah sosok ayahnya, Toni Sugiarto. Ia merupakan sosok idolanya, seorang polisi, abdi negara dan bersih. Bima mengaku selalu mengingat kata-kata ayahnya yang terngiang-ngiang hingga saat ini.

Halaman :


Editor : JakaPermana