Hasil Uji Lab Sampel Makanan Penyebab Keracunan Siswa SD di KBB Terungkap, Ada Sianida dan Bakteri Staphylococcus Aureus

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya mengungkap penyebab keracunan makanan yang menimpa sejumlah siswa SD di Kecamatan Rongga dan Parongpong, KBB.

Hasil Uji Lab Sampel Makanan Penyebab Keracunan Siswa SD di KBB Terungkap, Ada Sianida dan Bakteri Staphylococcus Aureus
Berdasarkan hasil uji Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jabar terhadap 3 sampel makanan yang dikirim Dinkes KBB, keracunan para siswa SD di dua sekolah itu dipicu akibat zat kimia sianida dan bakteri Staphylococcus aureus. (agus satia negara)

"Sedangkan, dari dua sampel makanan Daya, semuanya negatif zat kimia berbahaya maupun mikrobiologi," papar Maisara.

Selain bakteri Staphylococcus aureus, terang Maisara, pemeriksaan kandungan mikrobiologi yang dilakukan Labkesda Jabar juga menemukan kandungan jamur Candida Sp, dan dua bakteri lainnya yakni Klebsiella pneumoniae dan Enrterococcus cloaceae di dalam sampel muntahan. 

"Jadi di dalam sampel muntahan ada tiga kandungan mikrobiologi. Sementara uji kandungan zat kimia hanya sianida saja," sebutnya.

Baca Juga : Bupati Dadang Setuju Usulan Kades untuk mendirikan Kelas Jauh SMAN di Desa Ganjar Sabar

Sebelumnya, sebanyak 7 orang siswa SDN 2 Bojong di Desa Bojong, Kecamatan Rongga, dan satu siswa di SD Kartika, Desa Karyawangi, Parongpong, mengalami keracunan usai memakan jajanan kemasan merek Daya berisi aci ditambah bumbu taburan cabe kering, pada Selasa 27 Februari 2024. 

Mereka dilarikan ke Puskesmas lantaran mengalami keluhan medis muntah, sakit perut, pusing, dan diare.

Guna menyelediki penyebab keracunan ini, Dinkes Bandung Barat telah mengirimkan 3 sampel makanan ke Labkesda dan Lab BPOM. 

Baca Juga : Antisipasi Aksi Balap Liar dan Tawuran, Polres Cimahi Perketat Keamanan Selama Ramadan

Sampel itu terdiri dari 1 sampel makanan kemasan Daya di SDN 2 Bojong, 1 sampel makanan Daya di SD Kartika, dan 1 sampel muntahan siswa SDN 2 Bojong. (agus satia negara)


Editor : Doni Ramdhani