Jabar Konsisten Menuju Smart Province

Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja menegaskan, pihaknya konsisten dalam mewujudkan Jabar sebagai digital province dalam rangka menuju smart province, sesuai visi Jabar Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi.

Jabar Konsisten Menuju Smart Province
Misi kelima dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang inovatif dan kepemimpinan kolaboratif dengan pemerintah pusat, provinsi serta kota atau kabupaten sejatinya harus dilakukan. Melalui sejumlah program menuju smart province.

INILAHKORAN, Bandung - Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja menegaskan, pihaknya konsisten dalam mewujudkan Jabar sebagai digital province dalam rangka menuju smart province, sesuai visi Jabar Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi.

Misi kelima dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang inovatif dan kepemimpinan kolaboratif dengan pemerintah pusat, provinsi serta kota atau kabupaten sejatinya harus dilakukan. Melalui sejumlah program menuju smart province, seperti pembangunan command center, pengembangan integrated government dashboard,  serta ekosistem data Jabar yang meliputi Jabar Satu Data, Satu Peta dan Open Data. Ini juga didukung dengan adanya unit Jabar Digital Service (JDS) serta revitalisasi dan integrasi situs Jabar juara.

“Visi transformasi digital Jawa Barat, yakni menjadikan Jabar sebagai provinsi terdepan dalam penggunaan data dan teknologi, untuk mendukung layanan publik dan perumusan kebijakan yang lebih responsif, adaptif dan inovatif,” ujar Setiawan saat memberikan pemaparan pada penilaian smart province, belum lama ini.

Baca Juga : Genjot Pariwisata Jabar, Disparbud Kaji Strategi Provinsi Bali

Dia menambahkan, berbagai implementasi inovasi digital dilakukan, mulai dari ekosistem data, informasi dan layanan publik serta pelayanan administrasi pemerintah. Dimana secara umum, grand design ekosistem layanan digital Jawa Barat ditujukan dengan hadirnya dua portal layanan yakni Portal Adminsitrasi Pemerintahan bagi ASN dan Portal Layanan Publik, yang diperuntukkan untuk bisnis dan masyarakat.

Tidak hanya itu, sejumlah aplikasi turut dihadirkan baik bagi ASN seperti SIAP Jabar, juga untuk para pimpinan seperti gubernur, wakil gubernur, Sekda, dan kepala OPD yang secara khusus telah tersedia akses dalam Dashboard Jabar. Sedangkan untuk publik, Pemprov turut menyediakan aplikasi Sapawarga dan bisnis lewat portal jabarprov.go.id.

Ketika pandemi Covid-19 berlangsung kata Setiawan, Pemprov turut menyediakan situs untuk memberikan layanan informasi secara 24 jam melalui Pikobar. Hingga akhirnya mendapat penghargaan sebagai pelayanan publik terbaik dalam penanganan Covid-19 dari KemenPAN-RB.

Baca Juga : Gelar Reses, Sejumlah Legislator Jabar Terima Banyak Keluhan

“Selain itu, dalam menghadapi pandemi. Jabar pun menanganinya dengan sentuhan digital, yakni selang satu hari setelah Jabar dideklarasikan situasi darurat Covid-19. JDS meluncurkan website Pikobar dan 16 hari kemudian aplikasi Pikobar dirilis. Pikobar menyediakan data secara real time dan layanan penanganan Covid-19 yang terintegrasi,” jelasnya.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani