Jalur Keluar Masuk Kendaraan Proyek KCJB Disulap jadi Pasar Kaget Ramadan, Pedagang Mekarsari Banjir Cuan

Ada pemandangan berbeda di kawasan pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang berlokasi di Kampung Bantar Gedang RT 01/RW 07, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Jalur Keluar Masuk Kendaraan Proyek KCJB Disulap jadi Pasar Kaget Ramadan, Pedagang Mekarsari Banjir Cuan
Ada pemandangan berbeda di kawasan pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang berlokasi di Kampung Bantar Gedang RT 01/RW 07, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB)./Agus Satia Negara

Ayi mengaku bersyukur dengan adanya Pasar Kaget Ramadan ini lantaran bisa mendapat pemasukan lebih dibandingkan hari biasanya.

"Alhamdulillah, sekarang ada pemasukan rutin. Bahkan, dalam sehari omzet yang didapat bisa mencapai Rp 300-350 ribu, meski sekarang sedang agak menurun jadi Rp 250 ribu per hari," ungkapnya.

Bahkan, sambung dia, sepekan ke belakang dirinya bisa mengantongi omzet hingga Rp 500 ribu per hari.

Baca Juga : Soal Pokir, PKS KBB Pastikan Usulan Tahun 2023 Bisa Berikan Manfaat

"Penurunan omzet ini kemungkinan terjadi karena faktor pengunjung termasuk daya beli masyarakat," imbuhnya.

Ia mengaku, sehari-hari dirinya berjualan tas dan sengaja beralih ke kuliner selama Ramadan ini karena mendapatkan keuntungan harian.

"Kalau jualan tas sekarang lagi sepi dan banyak kompetitor," keluhnya.

Baca Juga : Mayapada Grup Serahkan 2.000 Paket Sembako kepada Pemkot Bandung

Ia menyebut, Pasar Kaget Ramadan di Bantar Gedang ini mulai buka sejak pukul 15.00-18.00 WIB untuk kulinernya, sedangkan untuk wahana hiburannya biasanya sampai jam 22.00 atau 23.00 WIB setiap harinya.


Editor : JakaPermana