Kemenhub Terus Buka Trayek Baru Tol Laut

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan terus melakukan optimalisasi dan akselerasi program tol laut dengan menambah trayek baru sebagai upaya menurunkan disparitas harga barang antara wilayah Indonesia bagian barat dan timur.

Kemenhub Terus Buka Trayek Baru Tol Laut
Ilustrasi/Antara Foto

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, daerah yang dilewati tol laut saat ini masyarakatnya sudah menikmati penurunan harga barang antara 20-30 persen.

Dari data tersebut menunjukkan bahwa program tol laut telah berhasil mengurangi disparitas harga yang selama ini menjerat masyarakat terutama di wilayah Indonesia timur serta daerah tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan (3TP).

Dia melanjutkan, untuk membantu Indonesia bagian timur terbebas dari disparitas harga, maka diperlukan pelayaran yang berkesinambungan, tetap dan teratur melalui penyelenggaraan angkutan barang di laut ke seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga : Kemristek Kucurkan Rp399,3 Miliar Hibah Riset PTNBH 2021

Hal ini terjawab dengan dilakukannya penambahan rute baru tol laut dengan kode T-19 di Papua yang dilayani oleh penugasan kapal milik PT Pelni yaitu Kapal Logistik Nusantara 2.

Adapun yang melatarbelakangi penetapan rute tersebut berdasarkan Inpres No. 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Papua Barat.

Dia juga berharap kehadiran trayek baru ini dapat menjadi sarana untuk memasarkan produksi lokal berupa hasil pertanian atau perkebunan serta hasil perikanan untuk diangkut melalui kapal ini ke tujuan pasar yang lebih menguntungkan.

Dijelaskan dengan adanya rute tol laut tersebut membuka pelabuhan-pelabuhan baru, di antaranya Kokas di Kabupaten Fak Fak, Korido di Kabupaten Supriori dan Depapre di Kabupaten Jayapura dalam rangka Ships Promote the Trade.


Editor : Bsafaat