Kisah Dua UMKM Lokal yang Berhasil Mendunia

Tak pernah terpikirkan sebelumnya bagi M. Adzwin Perwira bisa menjual produk hingga Malaysia dan Singapura sebelumnya. Melihat peluang besar di produk dompet kulit, Adzwin memberanikan diri mendirikan usaha bernama Wallts sejak tahun 2015 lalu. Sejak awal, ia memiliki misi untuk menyiapkan kapasitas produksi yang besar untuk menjawab permintaan pasar. Hingga kini, ia telah berhasil menjual ratusan ribu dompet di tanah air, dan menjual lebih dari puluhan dompet ke Malaysia dan Singapura bersama situs elektronik komersial Shopee.

Kisah Dua UMKM Lokal yang Berhasil Mendunia
istimewa

INILAH, Bandung-Tak pernah terpikirkan sebelumnya bagi M. Adzwin Perwira bisa menjual produk hingga Malaysia dan Singapura sebelumnya. Melihat peluang besar di produk dompet kulit, Adzwin memberanikan diri mendirikan usaha bernama Wallts sejak tahun 2015 lalu. Sejak awal, ia memiliki misi untuk menyiapkan kapasitas produksi yang besar untuk menjawab permintaan pasar. Hingga kini, ia telah berhasil menjual ratusan ribu dompet di tanah air, dan menjual lebih dari puluhan dompet ke Malaysia dan Singapura bersama situs elektronik komersial Shopee.

Adzwin mengisahkan, “Ekspor merupakan sesuatu yang tidak terpikirkan oleh kami sebelumnya. Pertama kali mendapatkan order ekspor di tahun 2019, perasaan kami campur aduk; senang sekaligus kaget. Ini semua tidak luput dari campur tangan platform digital seperti Shopee yang sudah mendampingi kami sejak awal,” ujar Adzwin dalam keterangannya.

Tahun ini, Adzwin berencana untuk semakin menaikkan angka penjualan produk ekspornya dan merambah penjualan ke berbagai negara tujuan ekspor Shopee lainnya.

Baca Juga : SGM Eksplor Dukung Kemerdekaan Anak Mengakses Kemajuan

Pengusaha lokal lainnya yang juga berhasil masuk ke pasar global adalah Delta Hesti, pemilik produk sepatu dan tas asal Surabaya yang merupakan lulusan Sekolah Dasar dan pernah bekerja menjadi petugas kebersihan. Perempuan yang akrab disapa Hesti ini, kemudian memulai bisnis dengan menjual sepatu dan baju yang masih layak pakai hingga kemudian berkembang membangun bisnisnya sendiri dengan nama Handmadeshoesby.



Hesty mengisahkan, “Teknologi membantu bisnis kami untuk berkembang. Perjalanan kami bersama Shopee membuktikan bahwa usaha rumahan juga dapat membantu memerdekakan orang-orang di sekitar kami dengan membuka lapangan kerja baru. Terlebih dengan dibutuhkannya tim produksi yang mengandalkan pekerjaan tangan manusia untuk memenuhi permintaan masuk melalui Shopee.” kata Hesti.

Hesti tidak menyangka, Program Ekspor Shopee bisa membantu usaha miliknya mendulang kesuksesan di pasar global. Saat ini, Handmadeshoesby sudah berhasil mengekspor puluhan produknya ke Malaysia dan bertekad untuk meningkatkan penjualan ekspornya, serta merambah pasar yang lebih luas lagi. Menurut Hesti, program ekspor yang diberikan oleh Shopee membantu meningkatkan kualitas produknya agar tidak kalah saing dengan produk serupa di luar negeri. (inilah.com)

Baca Juga : Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G Bikin PJJ Tetap Asyik Dijalani


Editor : JakaPermana