Lagi Pancaroba, Warga Bandung Diminta Waspada

Koordinator Data dan Informasi BMKG Bandung Rasmid mengingatkan, masyarakat agar mewaspadai hujan deras dan es, angin puting beliung serta petir di musim pancaroba.

Lagi Pancaroba, Warga Bandung Diminta Waspada

INILAH, Bandung - Koordinator Data dan Informasi BMKG Bandung Rasmid mengingatkan, masyarakat agar mewaspadai hujan deras dan es, angin puting beliung serta petir di musim pancaroba.

"Peralihan musim diperkirakan akan berlangsung di April hingga Mei. Sekarang di bulan April masa peralihan musim penghujan ke kemarau, atau masa pancaroba transisi akan berlangsung April-Mei," kata Rasmid di Balai Kota, Jalan Wastukancana, Kota Bandung, Selasa (20/4/2021). 

Dijelaskan dia, fenomena yang sering terjadi pada masa pancaroba adalah hujan deras dengan durasi singkat, muncul puting beliung, petir dan hujan es. Bahkan musim penghujan laku menimbulkan cuaca ekstrem. 

Baca Juga : Siti Muntamah, Kartini, dan Masa Depan Generasi

"Curah hujan tahun ini ekstrim sehingga terjadi bencana. Fenomena La Nina masih terjadi hingga Mei, namun dengan intensitas yang menurun dan cenderung menuju titik normal," ucapnya. 

Di samping itu, puncak musim kemarau akan terjadi pada Agustus mendatang di seluruh wilayah Jawa Barat dengan tingkat kekeringan yang berbeda ditiap wilayah. Dia kembali mengingatkan masyarakat selalu waspada.

Kasi Tanggap Darurat dan Logistik Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Roby Darwan mengatakan, telah melakukan penanganan bencana kurang lebih empat kali sepanjang Januari hingga saat ini. 

Baca Juga : Jaksa Gagal Hadirkan Saksi Korban, Sidang Habib Bahar Ditunda

"Penanganan dilakukan petugas apabila bencana yang terjadi sangat berat. Apabila bencana dengan skala kecil maka ditangani langsung dinas terkait. Selain itu, jumlah kebakaran yang berhasil ditangani mencapai 55 kejadian sedangkan 10 kejadian terjadi saat bulan puasa Ramadan," kata Roby. 

Halaman :


Editor : Zulfirman