Pada 2023 Ini, Layanan Haji Ramah Lansia Dinilai Berhasil
Kementerian Agama (Kemenag) memberikan perhatian besar terhadap para jemaah lansia lewat tema ‘Haji Ramah Lansia’ pada 2023 ini. Dengan begitu, jamaah khususnya lansia tak perlu dihadapkan pada rasa khawatir, takut atau ragu sedikit pun.
Menurutnya, penyelenggaraan haji 2023 telah menunjukkan bahwa layanan ‘Haji Ramah Lansia’ adalah sebuah keniscayaan. Model dan sistem layanan baru ini telah terbukti banyak memberikan kemudahan, kebaikan, ketenangan, dan kenyamanan bagi puluhan ribu jamaah lansia Indonesia.
‘Haji Ramah Lansia’, katanya menunjukkan negara hadir sepenuhnya untuk memberikan pelayanan, pendampingan dan perlindungan terhadap warganya. ‘Haji Ramah Lansia’ juga membangun bersama dan mewujudkan jamaah agar tetap sehat, aktif, dan mandiri. Yang tak kalah penting dan sangat berharga, ‘Haji Ramah Lansia’ ini menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki nilai-nilai bangsa yang sangat luhur dan istimewa, yakni kegotongroyongan, kebersamaan, penghormatan, persaudaraan, dan persatuan.
"Tentu sebagai sebuah model layanan anyar, ‘Haji Ramah Lansia’ belum sepenuhnya bisa berjalan dengan sempurna. Saya menyadari dan melihat masih ada beberapa poin yang perlu dievaluasi dan segera dibenahi. Meski sudah ada 4.500 lebih petugas, tapi jumlah itu sangatlah kurang. Demikian juga fasilitas pendukung masih perlu banyak ditambah. Namun layanan ‘Haji Ramah Lansia 2023’ ini telah menjadi modal besar Indonesia—juga role model—untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji Indonesia di masa mendatang," jelasnya.
Baca Juga : Polisi Bakal Gelar Perkara Soal Ponpes Al-Zaytun Usai Pemeriksaan Panji Gumilang
Ia pun berharap, keberhasilan layanan ‘Haji Ramah Lansia 2023’ pun sejatinya menjadi jangkar yang mengikat kuat untuk peningkatan, pengelolaan dan pembenahan haji di masa depan. "Saya optimistis jika ikhtiar ini benar-benar dilakukan serius dan tulus, maka penyelenggaraan haji Indonesia di masa mendatang kian terorganisir dengan baik dan operasionalnya mulus," pungkas Wibowo.*** (rianto nurdiansyah)
Halaman :