Pemkab Cirebon Siapkan Jembatan Darurat Lojikaum-Kalimati

Jembatan yang menghubungkan Desa Karangwuni Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon, dengan Kabupaten Kuningan, roboh.Jembatan yang lebih dikenal dengan nama yang pertengahan bulan  kemarin sudah retak, akhirnya ambruk juga. Ditengarai, jembatan tidak kuat menahan hantaman banjir yang cukup besar.

Pemkab Cirebon Siapkan Jembatan Darurat Lojikaum-Kalimati
istimewa

 

"Yang penting kami bangun dulu jembatan darurat supaya akses ekonomi masyarakat tidak terputus. Nilainya juga masih dihitung termasuk untuk jembatan permanennya, kita lakukan perubahan parsial, karena tahun ini kan sebenarnya tidak dianggarkan. Tapi kalau perubahan parsial, ya pasti tahun ini kita akan bangun baru," jelasnya.

 

Baca Juga : Kabupaten Bekasi Alokasikan Rp29 Miliar untuk Desa TPAS

Sementara itu, Ketua komisi III DPRD Kabupaten Cirebon, Hermanto membenarkan, jembatan Lojikaum-Kalimati ambruk. Pihaknya mengaku tidak menyalahkan siapa siapa, karena memang banjir besar berperan besar pada robohnya jembatan tersebut. Sejak dua minggu lalu, retakkan jembatan sudah diketahui PUPR, dan akan diperbaiki sambil mempersiapkan jembatan darurat

 

"Kalau lihat anggaran, memang tahun ini tidak ada slot  untuk pembuatan jembatan itu, karena kan tidak disangka akan ambruk. Makanya kami mendorong, Pemkab segera membuat perubahan parsial. Ini kan penting, tinggal geser saja anggaran yang tidak penting lalu alihkan untuk pembangunan jembatan Lojikaum-Kalimati," pinta Hermanto.

 


Editor : JakaPermana