Perhatikan Kaum Perempuan, Ratusan Emak-emak di Indramayu Dukung Ganjar di 2024

Sosoknya yang berwibawa membuat ratusan emak-emak di Kabupaten Indramayu mendukung sosok Ganjar Pranowo jadi presiden 2024

Perhatikan Kaum Perempuan, Ratusan Emak-emak di Indramayu Dukung Ganjar di 2024

INILAHKORAN, Indramayu - Sosok Ganjar Pranowo yang digadang-gadang bakal maju dalam pilpres 2024 terus mendapatkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat. Kali ini, 500 emak-emak di Kabupaten Indramayu, menyatakan dukungan untuk Ganjar Presiden 2024.

Dukungan itu disampaikan emak-emak yang berjejaring dalam relawan Mak Ganjar Jawa Barat saat mengikuti acara zikir dan doa bersama yang bertajuk 'Damai untuk Negeri' di Desa Jatimunggul, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu.

Perwakilan Mak Ganjar DPW Jawa Barat, Jeje Fauziah mengatakan, dukungan Ganjar Presiden 2024 dilandasi oleh wujud kepedulian dan perhatian Ganjar terhadap kalangan perempuan, khususnya emak-emak. Ganjar juga dinilai pandai dalam menyelesaikan masalah dengan program-program dan kebijakannya.

Baca Juga : Ada Miliki 30 Ribu Domba Berkualitas Buat Adu Ketangkasan

"Pak Ganjar itu orangnya sederhana dan berwibawa. Beliau juga pintar dan juga beliau sangat memperhatikan perempuan, terutama emak-emak," ujar Jeje, Selasa  18 Oktober 2022.

Wujud kepedulian dan perhatian Ganjar terhadap kalangan perempuan ditunjukkan dengan menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Pengarusutamaan Gender atau PUG. Perda tersebut menjamin partisipasi kaum perempuan pada seluruh sektor, mulai dari pemerintahan, perekonomian, pendidikan, kesehatan, sosial dan hukum.

Menurut Jeje, hal tersebut sudah cukup membuktikan bahwa sosok pemimpin seperti Ganjar yang memperhatikan keadilan dan kesejahteraan, terutama untuk kalangan perempuan dan seluruh kelompok masyarakat yang selama ini kurang mendapatkan perhatian itu sangat dibutuhkan Bangsa Indonesia.

Baca Juga : 350 Bangunan Sekolah Rusak di Garut Akan Diperbaiki di 2023

"Perempuan tidak lagi dihalangi bahwa perempuan itu tidak boleh berkarir, perempuan itu harus ada di rumah. Jadi perempuan itu harus melek ekonomi, hukum dan juga melek media dan tidak ada lagi perbedaan laki-laki dan perempuan dan itu yang membuat Pak Ganjar beda dari pemimpin yang lain," jelasnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti