Sebanyak 410 KK di Kota Bandung Terima Bantuan Pangan 

Ratusan KK menerima bantuan pangan pada program pangan untuk daerah rentan rawan pangan dan stunting (Pangersa)

Sebanyak 410 KK di Kota Bandung Terima Bantuan Pangan 

Yunimar Mulyana menambahkan, kehadiran program Pangersa sebagai bentuk upaya Pemkot Bandung memberikan nutrisi masyarakat. 

"Saat ini angka stunting di Kota Bandung 19,4 persen. Untuk target 14 persen, salah satunya melaui kegiatan seperti ini. Kegiatan pemberian bantuan pun telah diberikan oleh Baznas Kota Bandung dengan memberikan Budikdamber, tanaman sayuran kepada 755 keluarga," ucapnya. 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung Gin Gin Ginanjar mengatakan, Pangersa merupakan salah satu upaya untuk mengurangi kemiskinan dan mencegah stunting. 

Baca Juga : Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilu 2024, Panwaslu Kecamatan Cangkuang Sambangi Pasar Minggu Parken

"Ini salah satu upaya kita menanggulangi daerah rentan rawan pangan di Kota Bandung. Karena kita sudah punya peta kerawanan jadi ada beberapa kelurahan yang prioritas. Ada 410 Kepala Keluarga yang dapat bantuan ini. Untuk kali ini diberikan untuk 2 kelurahan yaitu Kelurahan Sukahaji dan Kelurahan Mekarwangi," kata Gin Gin Ginanjar. 

Gin Gin Ginanjar menyebut, pemberian bantuan pangan untuk daerah rentan rawan pangan dan keluarga beresiko stunting dilakukan 2 tahap, rencananya tahap kedua itu disalurkan pada bulan Mei.

​"Penerima manfaat berdasarkan usulan dari kelurahan yang termasuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) maupun yang sudah diusulkan melalui musyawarah dan sudah diverifikasi Dinas Sosial. Sedangkan untuk keluarga berisiko stunting penerima manfaat berdasarkan usulan dari DPPKB dan Dinkes," ucapnya. 

Gin Gin menambahkan, terdapat indikator daerah rawan pangan dari peta ketahanan dan kerentanan pangan (Food Security and Vulnerability Atlas – FSVA). 


Editor : Ahmad Sayuti