Terkait Pengendara Motor di Bandung Tewas Terjerat Kabel, Polrestabes Bandung Bakal Panggil Pihak-pihak Ini

Jajaran Polrestabes Bandung terus mendalami kasus pengendara motor di Bandung tewas terjerat kabel beberapa waktu lalu.

Terkait Pengendara Motor di Bandung Tewas Terjerat Kabel, Polrestabes Bandung Bakal Panggil Pihak-pihak Ini
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Arif Saepul Haris mengatakan, pihaknya akan memanggil pihak PT Telkom, PT PLN, dan Diskominfo Kota Bandung untuk pemeriksaan lebih lanjut kasus pengendara motor di Bandung tewas terjerat kabel. (ilustrasi/net)

INILAHKORAN, Bandung - Jajaran Polrestabes Bandung terus mendalami kasus pengendara motor di Bandung tewas terjerat kabel beberapa waktu lalu.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Arif Saepul Haris mengatakan, pihaknya akan memanggil pihak PT Telkom, PT PLN, dan Diskominfo Kota Bandung untuk pemeriksaan lebih lanjut kasus pengendara motor di Bandung tewas terjerat kabel

Dia menyebutkan, pihak-pihak itu akan dimintai keterangan terkait proses pemeliharaan dan perawatan tiang maupun kabel yang ada di simpang Jalan Peta-Kopo.

Baca Juga : Siapkan Generasi Hebat, Pemkot Bandung Gencar Bagi Bagi Vitamin A

"Langkah selanjutnya kami akan melakukan pemanggilan, mungkin terkait dengan pemeliharaan tiang tiang yang ada di lokasi terkait kabel sling maupun kabel lain," ujarnya, Rabu 28 Februari 2024.

Arif menegaskan, pihakn yang akan dimintai keterangan itu untuk sementara tiga pihak tersebut. 

Dia menegaskan, jajaran Polrestabes Bandung sudah melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP). Hasilnya, diketahui kabel yang menjerat korban pengendara motor di Bandung tewas terjerat kabel itu berasal dari tiang milik PLN.

Baca Juga : Jelang Puasa, Sejumlah Harga Komoditas di Pasar Kosambi Alami Kenaikan

"Setelah tim Lakalantas Polrestabes Bandung melakukan olah TKP di Jalan Peta, itu memang didapati kabel sling yang putus dari titik tiangnya punya PLN, putus karena usang termakan waktu," jelasnya.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani