Terlarang! Wanita Bersikap Lembut pada Lelaki yang Bukan Mahram

ALQURAN melarang seorang wanita berbicara lembut dengan lelaki yang bukan mahramnya.

Terlarang! Wanita Bersikap Lembut pada Lelaki yang Bukan Mahram
Ilustrasi/Net

ALQURAN melarang seorang wanita berbicara lembut dengan lelaki yang bukan mahramnya.

Kelembutan dan keluguannya akan menggoda kelelakian orang itu, mengencangkan hasrat untuk mengejar, dan menarik perhatian kaum lelaki untuk simpati dan berusaha mengetahui keelokannya. Meskipun pada awalnya si wanita tidak mempunyai maksud apa-apa.

Ketika seorang lelaki mengetahui satu daya tarik perempuan, maka wanita ideal akan memberikan kepada suaminya sesuatu yang sangat diimpikan oleh banyak lelaki, yaitu perkataan yang manis dan lembut.

Baca Juga : Ikhlas, Usaha dan Terimalah Takdir

Dia dapat menangkap bahwa keperempuanan dan kelembutannya dapat menarik simpatinya, sedangkan kata kasar akan menciptakan petaka karena perlakuan kasar seorang wanita dapat menghilangkan kasih sayang, simpati, hasrat dan mengendurkan keinginan untuk berhubungan intim.

Kasih sayang yang datang dan pergi, terjadi hanya dalam hitungan detik merupakan bukti berkurangnya rasa cinta, ketika sudah memasuki tahapan tidak ada hasrat berhubungan intim lagi berarti tidak ada cinta sama sekali.

Sebagian istri melakukan kesalahan ketika menganggap hubungan yang baik dan perilaku lemah lembut cukup untuk menarik simpati suami.

Baca Juga : Mushab bin Umair, Seorang yang Membeli Akhirat

Pemahaman seperti ini perlu diluruskan, mengingat ayat Alquran hanya terfokus pada larangan berkata lembut, karena pengaruhnya sangat besar kepada lelaki.

Halaman :


Editor : Bsafaat