Aplikasi Mobile JKN, Wujud Nyata Digitalisasi Akses Pelayanan yang Mudahkan Peserta JKN

Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah membawa banyak manfaat, walau dalam pelaksanaannya terdapat sejumlah tantangan dan perbaikan yang terus diterapkan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan kesehatan di Indonesia. 

Aplikasi Mobile JKN, Wujud Nyata Digitalisasi Akses Pelayanan yang Mudahkan Peserta JKN

Samside menjelaskan, ia telah memanfaatkan Program JKN sejak tahun 2018 karena kondisinya yang membutuhkan pelayanan kesehatan secara rutin setiap bulan. Ia harus berobat karena adanya keluhan jantung. BPJS Kesehatan menjamin pelayanan kesehatan termasuk pemeriksaan dan kontrol rutin untuk kondisi kesehatan tertentu, termasuk masalah jantung.

“Selama hampir 6 tahun menjalani pengobatan, saya merasa sangat puas sebagai peserta JKN. Semua bentuk pelayanan hingga obat-obatan telah dijamin sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan. Dokter yang bertugas di fasilitas kesehatan pun sangat informatif dan peduli dengan kesehatan pasiennya. Terkadang beberapa hari setelah berobat, saya sering dihubungi untuk menanyakan kondisi kesehatan terkini,” tuturnya kepada Tim Jamkesnews.

Lebih lanjut, Samside menceritakan bahwa ia pun tidak pernah mendapatkan perbedaan selama mengakses pelayanan kesehatan. Semua peserta JKN dilayani sama dan tanpa diskriminasi. Ia menjelaskan, dengan hadirnya berbagai inovasi layanan berbasis digital, Samside mengaku jika akses pelayanan semakin mudah dan pasti.

“Berbagai inovasi oleh BPJS Kesehatan sangat berpengaruh terhadap kenyamanannya pasien ketika memerlukan akses layanan kesehatan. Ini patut diapresiasi dan didukung penuh agar tidak ada lagi isu dalam akses pelayanan kesehatan bagi peserta JKN,” ujar Samside.

Pengalaman yang Samside rasakan tersebut mencerminkan upaya BPJS Kesehatan dalam mengutamakan pelayanan yang mudah, cepat, dan setara. Peserta tidak perlu lagi susah payah datang dari pagi ke fasilitas kesehatan hanya untuk sekedar mengambil nomor antrean. Semua prosedur yang harus dilakukan sudah difasilitasi melalui aplikasi yang dapat diakses dengan mudah melalui smartphone. Selain itu, pelayanan yang dirasakan peserta pun semakin meningkat dan tanpa diskriminasi. (adv)

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti