Baru 3 Bulan, Kasus DBD di Jabar Tembus 10 Ribu Korban

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Rochady Hendra Setia Wibawa mengungkapkan, selama tiga bulan sejak Januari hingga Maret ini, kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jabar tembus 10 ribu korban.

Baru 3 Bulan, Kasus DBD di Jabar Tembus 10 Ribu Korban
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Rochady Hendra Setia Wibawa mengungkapkan, selama tiga bulan sejak Januari hingga Maret ini, kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jabar tembus 10 ribu korban./ilustrasu

Dia melanjutkan, DBD terdiri dari dua siklus, yakni lima tahunan dan dua tahunan. Dimana yang terjadi saat ini menurutnya merupakan siklus dua tahunan.

Penyakit akibat virus dengue ini lanjut Vini, hanya dapat dicegah dengan menerapkan pola hidup sehat di lingkungan masing-masing. Maka dari itu, dibutuhkan kepedulian bersama dari masyarakat untuk menekan angka terjangkit dari DBD.

"DBD kalau enggak ada nyamuk Aedes Aegypti, enggak akan menular. Tidur bersama enggak akan (menular), tapi kalau nyamuk DBD menggigit yang sakit, itu menularkan. Logikanya karena ada peningkatan perindukan nyamuk. Lingkungan yang (kotor) mendukung nyamuk berkembang biak lebih cepat," pungkasnya. (Yuliantono)***

Baca Juga : Bey Machmudin Ingatkan ASN Hati-Hati Gunakan APBD

Halaman :


Editor : JakaPermana