BEAM Rover Relokasi Penempatan Armada Sepeda Listrik, Kerjasama Dengan Pemkot Berlanjut 

BEAM Rover, penyedia jasa penyewaan sepeda elektrik memastikan kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) akan berlanjut. Selain BEAM Rover juga akan merelokasi penempatan armada agar tidak mengganggu para pejalan kaki, sekaligus memastikan kenyamanan pengguna.

BEAM Rover Relokasi Penempatan Armada Sepeda Listrik, Kerjasama Dengan Pemkot Berlanjut 
INILAHKORAN, Bogor - BEAM Rover, penyedia jasa penyewaan sepeda elektrik memastikan kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) akan berlanjut. Selain BEAM Rover juga akan merelokasi penempatan armada agar tidak mengganggu para pejalan kaki, sekaligus memastikan kenyamanan pengguna.
"Kami tak menyangka, ternyata dua minggu setelah diluncurkan bersama Pak Bima Arya, Wali Kota Bogor, animo masyarakat untuk memanfaatkan sepeda elektrik sangat tinggi. Data yang masuk ke sistem kami, ada ribuan masyarakat yang mendaftar," ungkap Country Representative BEAM Indonesia Ady Muzaki, dalam keterangan tertulisnya pada Kamis 3 November 2022.
Ady menjelaskan, bersama Wali Kota Bogor Bima Arya, BEAM telah menentukan penempatan armada baru di lebih dari 100 lokasi yang tidak akan menghalangi jalan trotoar atau setapak yang digunakan masyarakat. Relokasi penempatan armada ini, dilakukan sampai beberapa hari mendatang. 
"Bahkan, BEAM melakukan sejumlah langkah tambahan untuk memastikan armada tidak akan tertinggal di luar area yang telah ditentukan sebelumnya. Kami akan menambahkan jumlah petugas untuk memastikan setiap armada parkir di tempat yang telah ditentukan," tuturnya.
Ady melanjutkan, petugas akan menanggapi masukan dari masyarakat, bila menemukan armada di parkir di tempat yang menghalangi jalan umum atau di lokasi yang dapat menimbulkan bahaya. BEAM pun akan menerapkan biaya denda bagi pengguna yang memarkir atau meninggalkan armada di tempat telah ditentukan. 
"BEAM juga akan meluncurkan panduan parkir baru yang dapat diakses melalui aplikasi. Panduan parkir baru ini akan ditampilkan sebelum pengguna memulai berkendara. Panduan parkir baru ini bertujuan untuk mengingatkan seluruh pengguna untuk memarkir armada BEAM sesuai dengan regulasi yang berlaku sehingga dan terhindar dari hukuman atau denda," terangnya.
Selama beberapa minggu mendatang, masih kata Ady, tempat parkir armada akan ditandai menggunakan stiker khusus sehingga memudahkan pengguna untuk memarkir armada pada posisi yang tepat dan memastikan armada akan berada di tempat yang sudah ditentukan saat tidak digunakan.
"Parkir ada di lokasi tertentu, seperti sekitar Istana Kepresidenan ataupun kantor pemerintah lainnya, BEAM akan menggunakan teknologi geofencing untuk menerapkan zona 'Dilarang Parkir' khusus. Dengan teknologi ini, sistem GPS akan secara otomatis mendeteksi dan mengingatkan pengguna jika memasuki zona 'Dilarang Parkir,' dan dilarang mengakhiri perjalanan ataupun memarkir armadanya," paparnya.
"Kami mengapresiasi masukan masyarakat yang sudah membantu BEAM meningkatkan layanan mikromobilitas dan menghadirkan dampak positif bagi pengguna baru ataupun masyarakat. Khusus untuk Pak Bima Arya, Wali Kota Bogor, BEAM mengucapkan terima kasi atas bantuannya dalam menentukan lokasi parkir armada yang baru," pungkas Ady.
Untuk diketahui, beberapa waktu lalu sepeda listrik sewa dikeluhkan oleh masyarakat dikarenakan menghalangi jalur pejalan kaki. Wali Kota Bogor Bima Arya pun langsung mengevaluasi hal ini dan menyampaikan kepada pihak pengelola sepeda listrik.


Editor : Ahmad Sayuti