Bermodalkan KGB BJB, ASN Cirebon Membuka Bisnis Peternakan

PT Bank Pembangunan Jawa Barat dan Banten Tbk (BJB) merangkul debitur aparatur sipil negara (ASN) yang memiliki pola produktif di luar pekerjaan utama mengabdi pada publik.

Bermodalkan KGB BJB, ASN Cirebon Membuka Bisnis Peternakan
istimewa

”Banyak manfaatnya. Termasuk program KGB, saya ikut di program itu,” ucap Maman saat ditemui di kediamannya, beberapa waktu lalu.
Suami dari Isni Rosmiati tersebut mengaku, kegiatan bisnis itu menjadi salah satu yang mempersiapkan hari tuanya. Terlebih, saat ini dia memiliki lima orang anak yang salah satunya belum bekerja.

”Tentu, ini harus dipersiapkan jauh-jauh hari. Jadi, ketika nanti pensiun sudah tinggal meneruskan,” katanya.

Dia mengaku, untuk KGB itu mengambil plafon hingga Rp500 juta yang diajukan ke BJB Cabang Cirebon. Uang tersebut dijadikan modal usaha sampingan di luar pekerjaan utama. Kegiatan bisnis tersebut berjalan selama lebih dari dua tahun.

”Alhamdulillah, dengan KGB ini saya memiliki dua lokasi untuk peternakan ayam potong. Satu di Klayan, satu lagi di Beber,” jelasnya. 

Selama mengabdi sebagai ASN, Maman menilai persyaratan yang diajukan pihak BJB untuk pengajuan kredit itu relatif mudah.

”Selain sangat mudah, penjelasan pihak BJB juga tidak bertele-tele. Syarat-syarat pun mudah dan proses pencairan juga sangat cepat,” tambahnya.

Persyaratan yang dilampirkan debitur antara lain, salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemohon dan pasangan, kartu keluarga (KK) atau akta nikah, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), kartu pegawai, surat keputusan pegawai, surat pengangkatan kepangkatan terakhir, slip gaji, kartu Taspen, serta sebuah pasfoto berukuran 3x4.


Editor : Doni Ramdhani