Capaian Kursi DPRD Kabupaten Bogor Berkurang, Wanhai Kecewa dengan Sainte Lague

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor Wawan Hikal Kurdi kecewa akan metode Sainte Lague yang diterapkan oleh KPU-RI dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Capaian Kursi DPRD Kabupaten Bogor Berkurang, Wanhai Kecewa dengan Sainte Lague
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor Wawan Hikal Kurdi

INILAHKORAN, Bogor-Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor Wawan Hikal Kurdi kecewa akan metode Sainte Lague yang diterapkan oleh KPU-RI dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Pasalnya, dengan metode Sainte Lague tersebut, Partai Golkar di Bumi Tegar Beriman banyak kelebihan suara, namun tidak bisa dikonversi menjadi kursi DPRD Kabupaten Bogor.

Hingga, dari prakiraan raihan 10 kursi pada Pileg 2024, Partai Golkar kini hanya mendapatkan 7 kursi DPRD Kabupaten Bogor.

Baca Juga : Tekan Laju Inflasi, Iriana Jokowi Tanam Bibit Pohon Cabai di Cibinong

"Secara pribadi saya tidak cocok dan kecewa dengan metode Sainte Lague, banyak suara lebibh mejadi terbuang dan tidak mendapatkan kursi tambahan DPRD Kabupaten Bogor," ujar Wawan Hikal Kurdi kepada wartawan, Senin, 4 Maret 2024.

Wawan Hikal Kurdi menerangkan di daerah pemilihan (Dapil 3 dan 5, Partai Golkar harusnya meraih 3 dan 2 kursi. Namun, seteah dibagi dengan metode sainte lague, partai politiknya hanya meraih 2 da 1 kursi di dua Dapil tersebut.

"Suara lebih, dibagi dengan metode sainte lague eh yang menang partai politik lainnya. Kalau metode sebelumnya pada Tahun 2014 lalu, raihan kursi DPRD Kabupaten Bogor untuk Partai Golkar pasti bertambah," terangnya.

Baca Juga : Setelah Hulu, Pemkab Bogor Benahi Hilir Permasalahan Operasional Truk Tambang di Parungpanjang

Walaupun begitu, ia mesyukuri bahwa Partai Golkar menjadi peringkat kedua Pileg 2024 di tingkat Kabupaten Bogor. Wanhai, sapaan akrabnya pun berterima kasih kepada masyarakat, pengurus, kader dan relawan Partai Golkar.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti