Garut Alokasikan Anggaran Penanganan Narkoba di Kalangan Pelajar SLTA

Pemkab Garut mengalokasikan dana sebesar Rp300 juta dari pos Biaya Tak Terduga (BTT) APBD Garut untuk penanganan pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar SLTA di wilayah Kabupaten Garut.

Garut Alokasikan Anggaran Penanganan Narkoba di Kalangan Pelajar SLTA
istimewa

INILAH, Garut-Pemkab Garut mengalokasikan dana sebesar Rp300 juta dari pos Biaya Tak Terduga (BTT) APBD Garut untuk penanganan pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar SLTA di wilayah Kabupaten Garut.

Dana sebesar Rp300 juta tersebut dibutuhkan untuk pengadaan sebanyak 3.000 unit alat test narkoba yang pelaksanaannya dikerjasamakan dengan Polres Garut.

Hal itu dikemukakan Bupati Garut Rudy Gunawan saat membuka Kegiatan Rapat Kerja P4GN (Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) Pemkab Garut bersama Forkopimda bertemakan "Implementasi Peraturan Bersama, Tentang Penanganan Pecandu Narkotika dan Korban Penyalahgunaan Narkotika ke dalam Lembaga Rehabilitasi" di Hotel Harmoni Garut Jalan Cipanas Baru Kecamatan Tarogong Kaler Garut, Rabu (3/3/2021).

Baca Juga : Dinas Pertanian Cirebon: Kebutuhan Pupuk Subsidi Membengkak

"Saya kemarin sudah bekerja sama dengan Polres Garut. Kita akan menyediakan alat testing pack dari BTT untuk 3.000. Kami simpan di Dinkes (Dinas Kesehatan Kabupaten Garut). Kami akan mengeluarkan dari BTT, Rp300 juta harganya," kata Rudy yang juga Ketua P4GN Kabupaten Garut.

Pembentukan tim P4GN sendiri merupakan instruksi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan beranggotakan unsur Forkopimda, seperti TNI (Tentara Nasional Indonesia), Polri (Polisi Republik Indonesia), dan dinas teknis terkait. 

Langkah kongkrit pun akan dilakukan P4GN Garut guna mencegah dan memberantas peredaran narkoba di Garut. Termasuk melakukan testing terhadap kalangan pelajar SLTA sebagai langkah strategi dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Polri dalam upaya penguatan pencegahan penyalahgunaan narkoba di Garut.

Baca Juga : Bupati Cirebon Minta Tekan Penyebaran Covid tingkat Desa

"Intinya sekarang ini adalah rapat untuk penguatan di dalam pencegahan. Tentu kita akan melakukan testing yang dilakukan secara mendadak. Inilah strategi yang dilakukan oleh BNN dan Polri. Kami pemerintah daerah menyiapkan 3000 kit. Karena, kami juga itu sasarannya SLTA. Nanti kita kerjasama dengan Kepala UPTD (Unit Pelaksanaan Teknis Daerah) Pendidikan SLTA," ujarnya.

Halaman :


Editor : JakaPermana