Gebyar Minat Bakat Kreativitas Siswa, Disdik Kota Bandung: Tidak Ada Anak yang Tidak Cerdas

Gebyar Minat Bakat Kreativitas Siswa jenjang SMP sukses digelar Dinas Pendidikan atau Disdik Kota Bandung pada Selasa 5 Desember 2023. Tak hanya menghadirkan penampilan seni budaya yang menarik, juga memberi apresiasi kepada siswa berprestasi.

Gebyar Minat Bakat Kreativitas Siswa, Disdik Kota Bandung: Tidak Ada Anak yang Tidak Cerdas
Melalui Gebyar Minat Bakat Kreativitas Siswa itu, Disdik Kota Bandung menilai setiap anak memiliki kemampuannya masing-masing yang berpotensi membanggakan. Jika masih ada peserta didik yang belum maksimal, salah satu faktornya adalah belum menemukan sosok guru yang cocok untuk membantu mengembangkan potensi yang dimilikinya. (istimewa)

INILAHKORAN, Bandung - Gebyar Minat Bakat Kreativitas Siswa jenjang SMP sukses digelar Dinas Pendidikan atau Disdik Kota Bandung pada Selasa 5 Desember 2023. Tak hanya menghadirkan penampilan seni budaya yang menarik, juga memberi apresiasi kepada siswa berprestasi.

Melalui Gebyar Minat Bakat Kreativitas Siswa itu, Disdik Kota Bandung menilai setiap anak memiliki kemampuannya masing-masing yang berpotensi membanggakan. Jika masih ada peserta didik yang belum maksimal, salah satu faktornya adalah belum menemukan sosok guru yang cocok untuk membantu mengembangkan potensi yang dimilikinya.

Di Gebyar Minat Bakat Kreativitas Siswa itu Kepala Disdik Kota Bandung Hikmat Ginanjar mengatakan, hingga penghujung 2023 komponen pembelajaran sudah dilakukan bapak/ibu guru di satuan pendidikan masing-masing. Tentunya, hasilnya pun sesuai dengan yang diharapkan di mana para siswa percaya akan kemampuannya.

Baca Juga : Tangani Caleg Stres Gagal pada Pemilu 2024, RSUD Lembang Siapkan Poli Kejiwaan 

“Semua anak berhasil, tidak ada yang tidak berhasil. Semua anak cerdas dan  pintar. Kata KH Dewantara kenapa anak belum maksimal? Itu karena belum bertemu dengan guru yang pas,” kata Hikmat dalam sambutannya di GH Universal Bandung, Selasa 5 Desember 2023.

Dia menjelaskan, jika siswa bertemu dengan ibu/bapak guru cocok maka pembelajaran berfokus pada siswa. Dimana guru akan memahami kebutuhan siswa, sehingga talenta dan kompetensi siswa bisa dimaksimalkan.

“Tinggal bagaimana semua guru yang hebat dan mulia ini meningkatkan kompetensinya, tidak hanya hadirkan kecerdasan intelektual tapi juga bagaimana hadirkan hati kita secara tulus dan ikhlas mempesiapkan para peserta didik tidak hanya secara akademik tapi juga pendidikan karakternya,” ungkapnya.

Baca Juga : Manfaatkan Aplikasi E-Office, Sekda KBB Hilangkan Tanda Tangan Basah dalam Surat Mulai 1 Januari 2024

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani