HUT RI Ke-76, Ade Yasin Ajak Masyarakat Mengenang Para Pejuang Covid-19 yang Gugur

Bupati Bogor Ade Yasin mengajak masyarakat mengenang mereka yang telah gugur dalam perjuangan melawan COVID-19, selain mengenang para pahlawan kemerdekaan pada peringatan HUT Ke-76 Republik Indonesia (RI).

HUT RI Ke-76, Ade Yasin Ajak Masyarakat Mengenang Para Pejuang Covid-19 yang Gugur
Foto: Antara Foto

INILAH, Bogor- Bupati Bogor Ade Yasin mengajak masyarakat mengenang mereka yang telah gugur dalam perjuangan melawan COVID-19, selain mengenang para pahlawan kemerdekaan pada peringatan HUT Ke-76 Republik Indonesia (RI).

"Kita mengenang mereka yang telah gugur dalam perjuangan melawan COVID-19. Semoga mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan, dan mereka yang sedang sakit semoga segera diberikan kesembuhan," ujar Ade Yasin saat pidato upacara hari kemerdekaan di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/8).

Menurutnya, mereka yang telah gugur dalam perjuangan melawan COVID-19 itu dari berbagai kalangan, mulai dari tenaga kesehatan, relawan, aparatur sipil negara (ASN), TNI-Polri, hingga masyarakat.

Baca Juga : Ade Yasin Haru dan Bangga kepada Dika Ambiya Rahman

Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu menyebutkan bahwa wabah COVID-19 ibarat musuh tak terlihat yang menyebabkan bencana kesehatan dan kemanusiaan, sehingga berdampak pada seluruh lini kehidupan.

"Termasuk indikator makro sosial-ekonomi, seperti pertumbuhan ekonomi yang negatif, meningkatnya pengangguran dan kemiskinan, menurunnya pendapatan daerah dan sebagainya," ujar Ade Yasin.

Ia mencatat, pada bulan Juli 2021 penyebaran Virus Corona di wilayahnya mencapai angka tertinggi selama pandemi, rata-rata pertambahan kasus positif per hari menembus angka 600 kasus, bahkan tingkat keterisian rumah sakit (BOR) mencapai 100 persen.

Baca Juga : Proyek Revitalisasi Pasar Tanah Baru Rp3,4 Miliar Dimulai

Nemun, menurutnya, berkat upaya semua pihak kondisi darurat tersebut dapat dilalui, kini kasus penularan melandai di angka sekitar 100 kasus per hari. Kemudian tingkat keterisian rumah sakit pun kembali menurun menjadi di bawah 40 persen.

Halaman :


Editor : Bsafaat