Kasus DBD Meningkat, Dinkes Kota Cimahi Sebut Okupansi Tempat Tidur di RS Penuh

Meningkatnya jumlah kasus demam berdarah dengue (DBD) yang berlangsung sejak Januari hingga Maret 2024 membuat okupansi tempat tidur (bed occupancy ratio/BOR) di Rumah Sakit di Kota Cimahi penuh.

Kasus DBD Meningkat, Dinkes Kota Cimahi Sebut Okupansi Tempat Tidur di RS Penuh
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi mencatat hingga pekan kedua bulan Maret 2024 jumlah pasien yang dirawat akibat terjangkit demam berdarah dengue (DBD) di wilayahnya mencapai 265 orang. (agus satia negara)

Dengan begitu, tidak ada keterlambatan dan kalau tidak ada keterlambatan tingkat kesembuhan dan lain sebagainya jauh lebih baik.

"Dibandingkan dengan datang ke rumah sakit pasiennya sudah Dengue Shock Syndrome (DSS) tentunya sangat berat," ujarnya.

Terkait beberapa klinik yang sudah bekerjasama dengan BPJS dan Asosiasi Klinik (Asklin) Kota Cimahi, dari 51 klinik yang ada di Kota Cimahi hanya 15 yang sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.

Baca Juga : Sprindik Sudah Dikeluarkan, KPK 'Buru" Anggota DPRD Kota Bandung yang Terlibat Korupsi

"Jadi manfaatkan selain 13 Puskemas yang ada di Kota Cimahi, manfaatkan klinik yang sudah bekerjasama dengan BPJS atau kalaupun memang menjadi peserta mandiri, bisa menggunakan klinik yang lain," bebernya.

"Intinya, kami imbau seluruh masyarakat pada saat ada gejala langsung datang ke Fasyankes pertama," tandasnya. (agus satia negara)

Baca Juga : Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Provinsi Dirampungkan KPU Jabar, Berikut Hasilnya dari Dapil Jabar I...

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani