Komisi IV Minta Pemkot Segera Cairkan Dana Insentif Vaksinator

Sekretaris Komisi IV Endah Purwanti melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sentra vaksinasi di SMPN 7 Kota Bogor dan Mall Jambu Dua, Jumat (20/8/2021) lalu.

Komisi IV Minta Pemkot Segera Cairkan Dana Insentif Vaksinator
Sekretaris Komisi IV Endah Purwanti. (rizki mauludi)

INILAH, Bogor - Sekretaris Komisi IV Endah Purwanti melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sentra vaksinasi di SMPN 7 Kota Bogor dan Mall Jambu Dua, Jumat (20/8/2021) lalu, dan beberapa lokasi lainnya. Hasilnya Endah mengapresiasi langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam menambah jumlah sentra vaksin agar lebih dekat kepada masyarakat.

Namun ada catatan yang harus diperbaiki, karena masih sedikitnya vaksinator di setiap sentra vaksin, membuat masih terjadinya kerumunan. Endah juga meminta Pemkot Bogor segera mencairkan dana insentif bagi petugas di sentra vaksin.

"Alhamdulillah Minggu kemarin saya sidak ke sentra vaksin pemkot, alhamdullilah pemkot sudah menambah sentra vaksinasi, saya menyambut baik sehingga didekatkan kepada warga. Secara umum berjalan dengan baik, namun tenaga medis teknis perlu di tambah. Sehingga meminimalkan antrian dan mempercepat proses," ungkap Endah kepada wartawan di gedung DPRD Kota Bogor pada Senin (23/8/2021).

Baca Juga : PAD Kota Bogor Anjlok

Endah melanjutkan, agar petugas vaksin semangat, pemkot segera mencairkan dana insentif bagi petugas di sentra vaksin. Catatan, tidak hanya untuk nakes, tetapi juga untuk para relawan yang ada disetiap sentra vaksin di Kota Bogor.

"Pada rapat terakhir dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor katanya mau dicairkan, tapi kenyataannya belum. Ini akan saya minta secara langsung kepada Bu Kadinkes agar segera dicairkan. Agar para petugas yang bekerja mendapatkan perhatian dan apresiasi," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Bima Arya mengagumkan, secara akumulatif, capaian vaksinasi Kota Bogor sudah 52 persen dari target. Bima Arya menyatakan semua ini karena jajaran Forkopimda, camat, lurah, RW dan RT menggiring warganya untuk divaksin.

Baca Juga : Ogah Masuk Akmil, Dika Ingin Studi di Akpol

"Tapi kami berpacu dengan waktu, jangan sampai Kota Bogor membaik zona hijau, sekolah dibuka, mal dibuka, rumah makan dibuka tapi vaksinnya belum selesai," ungkapnya.

Halaman :


Editor : suroprapanca