Meski Harga BBM Naik, Harga Sembako di KBB Masih Stabil

Disperindag KBB mengklaim hingga kini harga pangan atau Sembako di beberapa pasar tadisional masih relatif stabil meskipun harga BBM sudah naik beberapa waktu lalu

Meski Harga BBM Naik, Harga Sembako di KBB Masih Stabil
Kadisperindag KBB Ricky Riyadi mengklaim harga Sembako di KBB masih stabil pasca kenaikkan harga BBM. (Agus SN).

"Tidak terkendalinya harga bahan pangan biasanya dipengaruhi kekurangan stok di lapangan. Artinya, permintaan banyak, stoknya sedikit sehingga ada kenaikan harga," sebutnya.

Menyikapi kondisi tersebut, sambung dia, pihaknya terus melakukan pemantauan harga, termasuk pengecekan ketersedian stok barang.

Apabila stok aman, sambung dia, maka pihaknya juga berharap harga bisa dikendalikan.

Baca Juga : Salah Bikin Pernyataan Saat Orasi dengan Buruh, Wakil Ketua DPRD KBB Ini Sita Perhatian Massa 

"Mudah-mudahan kenaikan harga di pasar tradisional ataupun di lapangan bisa terkendali. Tapi, seandainya naik juga naiknya logis. Bahkan sedikit," ujarnya.

Ia menyebut, berdasarkan hasil pantauan di delapan pasar tradisional seperti Pasar Cisarua, Panorama Lembang, Pasar Tagog Padalarang, Pasar Curug Agung, Pasar Batujajar, Pasar Cililin, Pasar Sindangkerta dan Pasar Cipeundeuy, harga sembako masih stabil.

"Untuk harga di delapan pasar itu hanya selisih antara Rp100 atau Rp200 saja. Termasuk ayam dan telur hampir sama harganya," pungkasnya.*** (agus satia negara).

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti