Meski Musim Penghujan, Diskar PB Kota Bandung Tangani 41 Kasus Kebakaran 

Dinas Kebakaran dan Penanggulan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung mencatat, ada sebanyak 41 kasus kebakaran pada periode Januari Maret 2024.

Meski Musim Penghujan, Diskar PB Kota Bandung Tangani 41 Kasus Kebakaran 
Sekretaris Diskar PB Kota Bandung Iwan Rusmawan mengatakan, kasus kebakaran di Kota Bandung masih dipicu akibat korsleting listrik. Penyebab lainnya, adalah dari kebocoran tabung gas. (ilustrasi/dok)

INILANKORAN, Bandung - Dinas Kebakaran dan Penanggulan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung mencatat, ada sebanyak 41 kasus kebakaran pada periode Januari Maret 2024.

Sekretaris Diskar PB Kota Bandung Iwan Rusmawan mengatakan, kasus kebakaran di Kota Bandung masih dipicu akibat korsleting listrik. Penyebab lainnya, adalah dari kebocoran tabung gas.

"Untuk periode Januari sampai Maret 2024, telah terjadi sebanyak 41 kasus kebakaran untuk wilayah Kota Bandung. Pemicunya akibat korsleting listrik, dan gas," kata Iwan Rusmawan pada Jumat 22 Maret 2024.

Baca Juga : Besaran Zakat Fitrah Tahun 2024 Diumumkan, Baznas Kota Cimahi: Rp 40 Ribu atau Setara 2,5 Kg Beras 

Musim penghujan, dituturkan ia tak lantas menurunkan kasus kebakaran di Kota Bandung. Korsleting listrik, masih menjadi penyebab utama terjadinya kebakaran yang melanda pemukiman warga.

"Dugaan sementara masih arus listrik. Apalagi belakangan intensitas hujan lumayan besar. Nah pemicunya, karena adanya kebocoran air dari bangunan yang melewati kabel-kabel listrik," ucapnya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat, agar memperhatikan setiap bagian bangunan. Terlebih ke depan, musim penghujan akan bergeser ke musim panas yang akan membuat suhu meningkat.

Baca Juga : Truk Vs Motor Di Jalan Soekarno Hatta, Satu Orang Tewas

"Masyarakat harus selalu waspada, karena cuaca saat ini tidak menentu. Beberapa hari ini, cuaca sudah mulai panas. Jangan membakar sampah sembarangan, dan tetap memperhatikan alat listrik dan gas," ujar dia. (yogo triastopo)


Editor : Doni Ramdhani