Noompang, Aplikasi Anak Bangsa Solusi Berkendara

Noompang, aplikasi buatan anak bangsa, menawarkan solusi bagi para penggunanya yang ingin mudik jarak dekat, misalnya dari Jakarta ke Bandung atau sekadar mencari tumpangan menuju lokasi di sekitar Ibu Kota.

Noompang, Aplikasi Anak Bangsa Solusi Berkendara
Tampilan aplikasi Noompang, buatan anak bangsa. (Antara Foto)

Sedangkan untuk tebengan dalam kota hanya Rp10 ribu - Rp20 ribu, tergantung jarak tempuh. "Tidak lelah nyetir, lebih hemat, bisa sharing juga," kata dia.

Mirsa mengatakan, aplikasi itu hanya memberikan rekomendasi harga. Sedangkan pemilik kendaraan maupun penumpang bisa membicarakan harga secara rinci, termasuk jumlah bangku yang tersedia dan fasilitas yang ada di kendaraan itu. "Bisa lebih murah, bisa kasih lebih, terserah mereka," kata dia.

Bedanya dengan model transportasi berbasis aplikasi seperti Gojek maupun Grab, Noompang tidak menjadikan penggunanya pengemudi taksi online, melainkan tetap menjalani pekerjaannya namun bisa mengambil keuntungan dengan berbagi tumpangan.

Aplikasi yang terbentuk pada Juli 2018 itu tidak hanya menangani perjalanan Jakarta-Bandung, namun juga bisa ke Jawa Tengah misalnya Solo dan Yogyakarta.

Mirsa mengatakan, untuk saat ini mereka masih fokus mengembangkan Noompang di Jabodetabek dan Bandung, namun tetap melirik peluang melebarkan jaringan aplikasinya di daerah potensial, misalnya Surabaya dan Malang.

Ketika ditanya soal keamanan pengguna aplikasi atas potensi kejahatan oleh pengguna lain saat perjalanan, Mirsa memastikan Noompang telah merekam data-data berupa nomor KTP, STNK hingga link sosial media yang diperlukan sebelum pengguna mendaftar di aplikasi itu.

Noompang makanan


Editor : suroprapanca