Pemkot Apresiasi Lion Club-Fox Karaoke Percepat Target Vaksinasi

Pemkot Bandung memberikan dukungan penuh pada pihak swasta yang akan menggelar vaksinasi gratis.

Pemkot Apresiasi Lion Club-Fox Karaoke Percepat Target Vaksinasi
Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna saat meninjau kegiatan vaksinasi massal di Landmark Convention Hall Bandung. (ahmad sayuti)

INILAH, Bandung - Pemkot Bandung memberikan dukungan penuh pada pihak swasta yang akan menggelar vaksinasi gratis. Sebab, Kota Bandung sendiri menargetkan vaksinasi di angka 1,9 juta orang tahun ini.

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, semua pihak yang melakukan vaksinasi merupakan akselerasi agar target bisa segera tercapai. Dia mendukung kolaborasi dari semua pihak bersama TNI, Polri, dan Pemerintah Kota Bandung, untuk melakukan kegiatan vaksinasi massal.

"Mitra yang dikoordinasikan oleh Lion Club dan Presdir dari Fox Karaoke ini kolaborasi dalam rangka mengakselerasi bagaimana proses vaksinasi ini bisa segera tercapai. Jadi saat ini dari target 1.952.358, baru terealisasi sekitar 945.000-an, atau 48 persen untuk dosis satu, dosis dua baru 26 persanan," kata Ema usai meninjau kegiatan vaksinasi massal di Landmark Convention Hall Bandung, Braga, Kota Bandung, Senin (9/9/2021).

Baca Juga : Alami Laka Tunggal, 8 Orang Karta Bandung Luka-luka

Pihaknya optimis target vaksinasi dapat tercapai hingga akhir tahun. Dengan skema, vaksinasi yang dilakukan mencapai 11 ribu suntikan vaksin dalam setiap harinya.

"Kita punya target satu hari itu bisa 11 ribu vaksinasi, kita bulan September itu ingin mencapai 70 persen. Kalau dikeroyok semua pihak termasuk Pemda, TNI-Polri, Insya Allah September 70 persen, dan paling lambat Desember 100 persen, jadi kalau itu terlaksana, maka Februari dan Maret Herd Immunity di Kota Bandung sudah bagus," ujarnya.

Di tempat yang sama, Presiden Direktur Blok F Alvin Ferdian mengatakan, pihaknya menargetkan sebanyak 1.000 suntik vaksin untuk para pekerja hiburan malam dan warga sekitar. Menurutnya, tempat hiburan malam menjadi sektor yang paling terdampak akibat PPKM.

Baca Juga : Terkait Relaksasi Pelonggaran Restoran dan Kafe, Pemkot Bandung Tunggu Pemerintah Pusat

"Jadi, selama PSBB dan PPKM sektor hiburan ini jadi yang paling terdampak, sampai sekarang juga masih belum boleh buka. Persiapan kita, jika nanti ada relaksasi, karyawan dan keluarganya sudah divaksin, prokes pasti kita jalankan, mudah-mudahan pemerintah memberikan kepercayaan kepada kita untuk membuka lagi usaha kita," kata dia.

Halaman :


Editor : suroprapanca