Ridwan Kamil Prihatin, Wali Kota Bandung Yana Mulyana Terjerat OTT KPK
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merasa prihatin dan sedih atas kasus yang menimpa Wali Kota Bandung Yana Mulyana, yang ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat malam.
"Saya titip kepada seluruh kepala daerah di 27 kota kabupaten untuk selalu mengedepankan integritas. Ingat niat kita dalam memimpin itu melayani masyarakat, bukan lain-lainnya. Jadikan benteng integritas ini sebagai yang utama, termasuk turunannya ke SKPD-SKPD," harapnya.
Selain itu, Emil berharap OTT KPK yang dialami Yana adalah yang terakhir kalinya di Jawa Barat dan diharapkan tidak berulang menimpa kepala daerah lainnya. Maka dari itu, dia kembali menekankan agar mengutamakan integritas dalam memimpin.
"Dan saya berharap ini yang terakhir. Itu doa dari saya, supaya bisa fokus pada hal-hal yang baik, pencapaian pembangunan dan lain-lain. Saya sudah sampaikan kalau bertanya apa strategi, strategi sudah ada. Pemprov Jabar sendiri sudah ada penghargaan dari KPK dalam program penangkalan, tapi kan ada sifat-sifat individu-individu yang tidak selalu bisa dibereskan secara sistematis sebagus apapun karena itu menyangkut motivasi pribadi manusia," tuturnya.
Baca Juga : Demi Mewujudkan Jawa Barat Daerah Sarat Toleransi, Ini Permintaan Ridwan Kamil...
Sebelumnya diberitakan, Kota Bandung di Sabtu pagi ini dibuat heboh dengan tertangkap tangannya Wali Kota Bandung, Yana Mulyana oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa CCTV dan jaringan internet pada program smart city Kota Bandung. Beserta sembilan orang lainnya dari Dinas Perhubungan Kota Bandung. (Yuliantono)***
Halaman :
