Sekitar 41,85 Hektare Lahan Pertanian di Sukabumi Gagal Panen Akibat Kekeringan

Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi mencatat luas lahan pertanian di wilayahnya yang mengalami gagal panen sekitar 41,85 hektare.

Sekitar 41,85 Hektare Lahan Pertanian di Sukabumi Gagal Panen Akibat Kekeringan

INILAHKORAN, Sukabumi - Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi mencatat luas lahan pertanian di wilayahnya yang mengalami gagal panen sekitar 41,85 hektare.

Gagal panen yang terjadi di Sukabbumi ditenggarai lantaran musim kemarau panjang yang melanda seluruh kawasan di Indonesia termasuk di Sukabumi

"Dari luas lahan pertanian yang mengalami gagal panen akibat kemarau berkepanjangan ini mayoritas berada di Kelurahan Sindangpalay, Kecamatan Cibeureum," kata Kepala DKP3 Kota Sukabumi Adrian Hariadi di Sukabumi, Jabar, Kamis.

Baca Juga : Bentuk SPAB, PMI Sukabumi Bantu Setiap Sekolahan

Menurut Adrian, dampak kemarau yang terjadi sejak awal Juni 2023 membuat mayoritas lahan pertanian di Kota Sukabumi terdampak kekeringan, kondisi paling parah terjadi di Kecamatan Lembursitu dan Cibeureum.
​​​​
Petani yang sebelumnya sudah menanam padi dan ditargetkan bisa panen pada September atau Oktober, terpaksa harus merugi karena lahannya tidak bisa mendapatkan pasokan air karena kekeringan dan mengalami krisis air.

Jika setiap satu hektare menghasilkan gabah kering giling (GKG) sebanyak tujuh ton, maka produksi GKG yang hilang akibat gagal panen mencapai 292,95 ton.

Namun demikian, untuk mengurangi kerugian petani dan penderitaan akibat gagal panen Pemerintah Kota Sukabumi menyalurkan bantuan cadangan beras pemerintah (CBP). Bantuan CBP ini sudah disalurkan ke para petani yang mengalami gagal panen.

Baca Juga : Lewat Wayang Golek, Relawan Sajajar Kenalkan Ganjar ke Warga Ciamis

"Meskipun akibat kemarau berkepanjangan ini puluhan hektare lahan pertanian di Kota Sukabumi mengalami gagal panen, tetapi untuk persediaan beras untuk masyarakat masih mencukupi," tambahnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti