Tips Cegah Pecah Ban Saat Melaju di Jalan Tol

TAHUKAH Anda jika pecah ban menjadi salah satu penyebab terbesar terjadinya kecelakaan di jalan tol? Berdasarkan data yang diperoleh dari asosiasi jalan tol, pada tahun 2018 terjadi 1.135 kecelakaan di jalan tol, sedangkan pada tahun 2017 terdapat 1.075 kecelakaan. Sebagian besar penyebab kecelakaan ini didominasi oleh mengantuk, pecah ban, dan rem blong.

Tips Cegah Pecah Ban Saat Melaju di Jalan Tol
istimewa

TAHUKAH Anda jika pecah ban menjadi salah satu penyebab terbesar terjadinya kecelakaan di jalan tol? Berdasarkan data yang diperoleh dari asosiasi jalan tol, pada tahun 2018 terjadi 1.135 kecelakaan di jalan tol, sedangkan pada tahun 2017 terdapat 1.075 kecelakaan. Sebagian besar penyebab kecelakaan ini didominasi oleh mengantuk, pecah ban, dan rem blong.

Oleh karena itu, janganlah sekali-kali Anda berlaku tak acuh terhadap piranti karet bundar yang satu ini, karena ban adalah komponen utama yang menghubungkan kendaraan dengan permukaan jalan. Apalagi ketika melesat di jalan tol yang biasanya pengemudi memacu mobilnya dengan kecepatan hingga 100 km/jam.

Dalam kondisi melaju kencang seperti itu tentunya sangat rentan terjadi kecelakaan maut apabila tiba-tiba kendaraan mengalami pecah ban.

Baca Juga : Merasa Ditipu, Puluhan Investor Jabon Geruduk Kantor PT. Global Media Nusantara

Untuk mencegahnya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait kondisi ban mobil:

1. Isi dengan tekanan udara yang sesuai pada ban utama dan ban cadangan (serep)

Ada beberapa penyebab ban mobil pecah mendadak. Namun paling utama disebabkan karena tekanan udara pada ban yang tidak sesuai. Usahakan menjaga tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan yang bisa dilihat pada sisi pintu pengemudi.

Baca Juga : Dosen SBM ITB Ajarkan Siswa SD Taruna Bakti Melestarikan Lingkungan 

Ketika mobil melaju di atas aspal atau beton bersuhu panas tinggi maka hal ini bisa menyebabkan karet ban memuai. Jika tekanan udara terlalu tinggi atau malah kurang, hal tersebut bisa menjadi penyebab ban pecah.

Halaman :


Editor : JakaPermana