Erick Ingin Merger BUMN Perikanan Fokus Bangun Cold Chain

Merger Perum Perikanan Indonesia (Perindo) dan PT Perikanan Nusantara (Perinus) berfokus pada pembangunan rantai pasok dingin atau cold chain.

Erick Ingin Merger BUMN Perikanan Fokus Bangun Cold Chain
Ilustrasi (antara)

"Jadi nelayan pun tidak hanya mencari ikan, namun dia sudah mengetahui secara spesifik ikan-ikan apa yang akan didapatkan," katanya.

Sebelumnya Pemerintah punya rencana besar untuk mendongkrak bisnis maritim pada sektor perikanan lokal melalui merger dua BUMN perikanan yakni Perum Perikanan Indonesia (Perindo) dan PT Perikanan Nusantara (Perinus) yang akan dilakukan pada semester pertama 2021.

Konsep bisnis merger Perindo dan Perinus akan membentuk kekuatan baru di sektor perikanan karena Perindo unggul dalam pengelolaan pelabuhan perikanan dan budi daya, sedangkan Perinus ulung pada bidang perikanan tangkap.

Baca Juga : Wamen BUMN: Pemulihan Ekonomi Bergantung pada Kebijakan Terobosan

Bisnis pelabuhan Perindo antara lain Pelabuhan Perikanan Jakarta, Pelabuhan Perikanan Belawan, Pekalongan, Pemangkat, Brondong, Prigi, Lampulo Tarakan dengan menyediakan enam unit sarana produksi ruang pendingin (cold storage) berkapasitas 3.200 ton, empat unit pengelolaan ikan, layanan docking, kapal tangkap dan tampung, pabrik es, hingga fasilitas pengolahan air laut (SWRO). (antara)

Halaman :


Editor : suroprapanca