Hidroponik, Aktivitas Bertani di Lahan Terbatas

Bantar Gebang bukanlah nama asing bagi masyarakat Jakarta karena di tempat itu berada Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yang menjadi tujuan akhir dari sampah para penduduk ibu kota.

Hidroponik, Aktivitas Bertani di Lahan Terbatas
Ilustrasi/Antara Foto

Fokus ke bayam merah itu karena produk olahan yang mereka buat sebelumnya mendapatkan respons yang baik dan memiliki harga jual yang bagus. Untuk satu bungkus keripik, memerlukan satu lubang hidroponik.

Fokus menjual produk olahan sayur hidroponik itu dilakukan untuk meningkatkan nilai jual sayuran tersebut, yang tidak terlalu besar ketika dijual secara utuh tanpa pengolahan tertentu.

Selain itu fokus ke produk olahan hasil pertanian hidroponik itu juga dilakukan karena penjualan tidak harus dilakukan secepat mungkin, mengingat penjualan sayur mentah biasanya harus diselesaikan dengan jeda tidak lama setelah panen untuk menjaga kesegaran.

Baca Juga : Pakistan Cabut Blokir TikTok

"Namanya hidroponik, ibaratnya sayuran dengan teknologi tinggi dan mahal. Kalau kita menjualnya mengikuti harga sayuran di pasaran tidak masuk," kata Nadam.

Hidroponik

Hidroponik sendiri merupakan teknik budidaya menanam yang memanfaatkan air tanpa memakai media tanah. Sebagai gantinya, teknik itu menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman.

Asal kata hidroponik sendiri dari hydro yang berarti air dan ponos yang artinya daya.


Editor : Bsafaat