Inflasi Jabar Terkendali, Bey Machmudin Optimistis Mampu Lalui Dinamika 2023 dengan Baik

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin optimistis paceklik yang tengah dialami saat ini imbas fenomena El Nino dapat dilalui dengan baik.

Inflasi Jabar Terkendali, Bey Machmudin Optimistis Mampu Lalui Dinamika 2023 dengan Baik
Bey Machmudin mengatakan, dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilakukan secara serentak se-Indonesia baru-baru ini, mampu dijalani dengan optimal. Terlebih hingga September lalu, tingkat inflasi Jabar masih terkendali di angka 2,35 persen. Diperkirakan, sambung dia, tidak akan melompat lebih dari 3 persen hingga Desember mendatang. (yuliantono)

INILAHKORAN, Bandung - Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin optimistis paceklik yang tengah dialami saat ini imbas fenomena El Nino dapat dilalui dengan baik.

Bey Machmudin mengatakan, dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilakukan secara serentak se-Indonesia baru-baru ini, mampu dijalani dengan optimal. Terlebih hingga September lalu, tingkat inflasi Jabar masih terkendali di angka 2,35 persen. Diperkirakan, sambung dia, tidak akan melompat lebih dari 3 persen hingga Desember mendatang.

“GPM Jabar baik, karena inflasi sampai September 2023 itu 2,35 persen. Inflasi year to date 1,6 persen. Jadi kurang lebih sampai akhir tahun 3 persen. Kita optimis, bisa (melalui) inflasi,” ujar Bey Machmudin usai Apel Mantap Brata Lodaya 2023-2024 di Jalan Diponegoro, Selasa 17 Oktober 2023.

Baca Juga : Pemilu 2024, Bey: ASN Jaga Netralitas

Sementara mengenai kekeringan yang terjadi merata di Jabar, Bey Machmudin mengaku telah melakukan koordinasi dengan Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi. Termasuk menelusuri adanya kemungkinan masalah pada saluran air, yang berasal dari bendungan dan sejenisnya. Dimana berdampak terhadap pengairan lahan para petani.

“Kemarin sudah dibahas dengan Plt Menteri Pertanian. Kan masalah kekeringan dan nanti kalau saluran air yang macet, jadi perintah dari Plt Mentan itu untuk semua kerusakan di foto dengan lokasi. Jadi perbaikan segera cepat. Jadi kami sangat mengapresiasi, instruksi ke bawahnya sangat cepat,” ucapnya.

Terlepas dari itu, dia memastikan meski saat ini kekeringan tengah melanda Jawa Barat dan berdampak pada hasil produktivitas para petani, cadangan pangan khususnya beras aman hingga panen raya kembali dilakukan.

Baca Juga : Jawa Barat Upayakan Penguatan Produksi Pangan

“Intinya supaya ada gerak cepat. Tapi di Jawa Barat cadangan beras aman,” imbuhnya.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani