Kadin Kabupaten Bogor Ajak Anggotanya Ikuti Pameran untuk Memperluas Pasar

Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bogor Shinta Dhec Checawati mengajak anggotanya memanfaatkan acara pameran untuk memasarkan dan memperluas pasarnya.

Kadin Kabupaten Bogor Ajak Anggotanya Ikuti Pameran untuk Memperluas Pasar
Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bogor Shinta Dhec Checawati (ketiga dari kiri) foto by Reza Zurifwan

INILAHKORAN, Bogor - Walaupun teknologi semakin maju seiring perkembangan zaman, Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bogor Shinta Dhec Checawati mengajak anggotanya memanfaatkan acara pameran untuk memasarkan dan memperluas pasarnya.

"Hari ini, dalam rangka Hari Perhubungan ke 53 Tahun di Lapangan Tegar Beriman, saya mengajak pelaku usaha yang tergabung dalam Kadin untuk mengikuti pameran. Pameran seperti ini, penting untuk mempromosikan produk dan memperluas pasarnya," ujar Shinta Dhec Checawati kepada wartawan, Selasa, 26 September 2023.

Shinta Dhec Checawati menerangkan, bahwa pelaku yang dilibatkan dalam pameran hari ini, yang produknya berhubungan dengan dunia perbuhungan.

Baca Juga : Bima Kembali Angkat Bicara Soal Gugatan Mantan Kepsek SDN Cibeureum 1

"Binaan kami yang hari ini menghadiri pameran ialah PT. Lumina Green Energy, PT Pundarika Atma Semesta, RS BMC, Iwapi dan Forum UMKM Kabupaten Bogor hari ini mempromosiak produknya, mulai lampu solar sel hingga makanan dan minuman sebagai teman pengendara. Semoga produk-produk yang kami tawarkan, berkenam di hati masyrakat Kabupaten Bogor," terangnya.

Ia menuturkan dengan dinamika saat ini, pelaku usaha diminta cepat beradaptasi dengan kemajuan zaman. Hingga usaha mereka bisa stabil, terutama dari segi omset.

"Jelang kuortal keempat, ada gejolak media pemasaran sosial media dilarang sebagai tempat transaksi langsung oleh pemerintah dan hanya diperbolehkan sebagai tempat promosi produk, padahal sebelumnya pelaku usaha mulai beradaptasi dengan kemajuan zaman. Kami sebagai pelaku usaha, tentunya mentaati apapun keputusan masyarakat," tuturnya.

Baca Juga : Pemkot Launching JDIH Berakhlak, Siap Sosialisasi Produk Hukum Lebih Masif Lewat Medsos 

Shinta juga memahami dilema yang dialami oleh pemerintah, di satu sisi ada peningkatan pendapatan masyarakat, di satu sisi lainnya pasar dan mall menjadi sepi karena adanya transaksi di sosial media hingga bisa menurunkan pendapatan pajak pemerintah.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti