Langkah Pemprov Jaga Indeks Pembangunan Pemuda Jabar Tetap Stabil

Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jawa Barat Engkus Sutisna mengatakan, pihaknya memiliki tantangan besar untuk menjaga Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Jabar tetap stabil. Mengingat di masa pademi Covid -19 ini berimbas pada anjloknya di sejumlah sektor. 

Langkah Pemprov Jaga Indeks Pembangunan Pemuda Jabar Tetap Stabil
istimewa

INILAH, Bandung-Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jawa Barat Engkus Sutisna mengatakan, pihaknya memiliki tantangan besar untuk menjaga Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Jabar tetap stabil. Mengingat di masa pademi Covid -19 ini berimbas pada anjloknya di sejumlah sektor. 

 

Diketahui, berdasarkan laporan IPP yang dirilis Bappenas pada 2020, IPP Jabar pada 2019 naik signifikan menjadi 50.00. Nilai tersebut mendongrak posisi IPP Jabar ke dalam peringkat 20 besar se-Indonesia. Adapun berdasarkan UU 40 Tahun 2009 pemuda adalah warga Indonesia yang berusia 16 hingga 30 tahun.

Baca Juga : Akhirnya...Ade Barkah dan Tuti Berompi Oranye

 

"Pandemi COVID-19 yang berpengaruh langsung ke dalam domain IPP, dari sektor pendidikan dilakukan dengan pembelajaran jarak jauh, ini berpengaruh ke angka partisipasi kasar pendidikan, perguruan tinggi dan sebagainya, ketenagakerjaan, makanya karena pandemi Covid-19 juga banyak perusahaan yang mem-PHK karyawan, banyak pemuda yang kehilangan pekerjaan dan banyak usaha yang selama ini buka, terpaksa harus ditutup," ujar Engkus, Kamis (15/4/2021).

 

Baca Juga : Ini Dia Program Istimewa Disdik Jabar saat Ramadan

Adapun berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar angka pengangguran terbuka di Jabar bertambah 600 ribu orang dalam rentang Agustus 2019 - Agustus 2020. Angka tersebut menambah angka pengangguran di Jabar menjadi 2,53 juta jiwa.

Halaman :


Editor : JakaPermana