Ono Surono Duga Ada Kepentingan Pemilu 2024 di Program Food Estate Partisipatif Sumedang

Anggota Komisi IV DPR Ono Surono menduga ada kepentingan politik untuk Pemilu 2024 di balik program food estate partisipatif di Sumedang. 

Ono Surono Duga Ada Kepentingan Pemilu 2024 di Program Food Estate Partisipatif Sumedang
Ono Surono mengatakan, bila benar program Satu Hektare Buruh Tani Bangkit atau Satu Desa Satu Hektare (Starbak) yang merupakan aktualisasi food estate partisipatif Sumedang dengan budidaya padi dan jagung untuk swasembada pangan. Maka luas lahan satu hektare satu desa, masih sangat kurang dalam memenuhi kebutuhan pangan di desa tersebut. (istimewa)

Ono melanjutkan, tidak salah bila Herman membuat suatu program yang bagus untuk daerah demi kesejahteraan masyarakat. Tetapi kata dia, harus dipikirkan secara matang dan hindari adanya unsur kepentingan khususnya dalam situasi politik saat ini yang tengah menuju perhelatan Pemilu 2024, dimana harapannya dapat berjalan demokratis.

“Pj Bupati harus diingatkan agar berhati-hati. Jangan ikut bermain pada wilayah politik, karena di ASN. Kecuali dia mau mencalonkan sebagai Bupati Sumedang,” ucap Ono.

Sebelumnya, Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman memaparkan program Starbak ini sudah dimulai sejak 2023 lalu dan telah dilaksanakan di 26 desa. Tahun ini direncanakan di 251 desa dengan harapan Sumedang memiliki ketersediaan pangan memadai. 

Baca Juga : Heryanto Tanaka Tegaskan Hubungan Dengan Dadan, Murni Bisnis Bukan Urusi Perkara Di MA

Selain itu, pihaknya juga mendapat bantuan dari Kementan untuk program peningkatan produksi pangan nasional sebesar Rp23 miliar, dimana diberikan langsung oleh Mentan Andi Amran.

Dengan rincian 50 ekor domba senilai Rp140 juta, bantuan benih padi 412,5 ton senilai Rp5,6 miliar, benih jagung 217,5 ton senilai Rp13,050 miliar, benih hortikultura 33 ribu batang senilai Rp700 juta kepada LMHDH Sumedang dan bantuan lainnya.

Program ini juga turut mendapat apresiasi dari Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto kala menghadiri acara pembinaan, penyuluhan pertanian dan petani serta food estate partisipatif Jawa Barat dalam mendukung peningkatan produksi padi dan jagung nasional di Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), pada Selasa 30 Januari 2024 kemarin. (yuliantono)

Baca Juga : Ridwan Kamil Klaim Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jabar Capai 53 Persen

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani