Resmikan Kantor Desa Jayaraga Garut, Rudy Gunawan Dukung Status Desa Dipertahankan

Warga Desa Jayaraga kini bisa berbangga karena memiliki gedung kantor kepala desa megah yang diharapkan dapat menunjang peningkatan layanan masyarakat Garut.

Resmikan Kantor Desa Jayaraga Garut, Rudy Gunawan Dukung Status Desa Dipertahankan
Rudy Gunawan mendukung daerah status Jayaraga dipertahankan sebagai desa meskipun berada di tengah kota. Alasannya, kegotongroyongan masyarakat Desa Jayaraga di Garut itu terbilang luar biasa. (zainulmukhtar)

INILAHKORAN, Garut - Warga Desa Jayaraga kini bisa berbangga karena memiliki gedung kantor kepala desa megah yang diharapkan dapat menunjang peningkatan layanan masyarakat Garut.

Saat peresmian gedung tersebut, Bupati Garut Rudy Gunawan bahkan menilai gedung kantor kepala Desa Jayaraga lebih bagus daripada gedung kantor bupati.

Rudy Gunawan mendukung daerah status Jayaraga dipertahankan sebagai desa meskipun berada di tengah kota. Alasannya, kegotongroyongan masyarakat Desa Jayaraga di Garut itu terbilang luar biasa. 

Baca Juga : Sopir Truk Dukung Ganjar Beri Bantuan Oli dan Terpal Gratis kepada Pengemudi di Cirebon

"Desa Jayaraga sangat luar biasa karena memiliki rasa gotong royong yang bagus, meskipun berlokasi di wilayah kota. Tapi desa lebih baik untuk dipertahankan, tidak menjadi kelurahan dulu. Karena, gotong royong yang sudah bagus," ujar Rudy Gunawan, Senin 26 Juni 2023.

Rudy mengusulkan kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Garut Wawan Nurdin menjadikan Desa Jayaraga sebagai perwakilan lomba desa Kabupaten Garut di tingkat Jawa Barat untuk 2024.

"Semoga tahun depan memenuhi kriteria sebagai calon yang akan diadukan (dilombakan) di tingkat Provinsi Jawa Barat. Karena bangunannya bagus, Pak. Lebih bagus daripada Kantor Bupati," katanya.

Baca Juga : Petebu Ganjar Santuni Penyandang Disabilitas, Anak Yatim, dan Duafa di Cirebon

Menurut Kepala Desa Jayaraga Syam Sakti, total anggaran dihabiskan membangun gedung Kantor Kades Jayaraga mencapai sekitar Rp1,2 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Garut Tahun 2021, bantuan provinsi, dana desa, dan swadaya masyarakat. Gedung dibangun di atas lahan seluas 400 meter persegi dengan hanya menyisakan sekitar 52 meter persegi.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani