Ridwan Kamil Imbau Orangtua yang Memiliki Balita Ikut Sub-PIN Polio

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghimbau kepada seluruh orangtua yang memiliki balita, untuk menyertakan anaknya ikut dalam Sub-Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, dimana telah dilaksanakan pada 3-15 April mendatang.

Ridwan Kamil Imbau Orangtua yang Memiliki Balita Ikut Sub-PIN Polio
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghimbau kepada seluruh orangtua yang memiliki balita, untuk menyertakan anaknya ikut dalam Sub-Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, dimana telah dilaksanakan pada 3-15 April mendatang.

INILAHKORAN, Bandung – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghimbau kepada seluruh orangtua yang memiliki balita, untuk menyertakan anaknya ikut dalam Sub-Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, dimana telah dilaksanakan pada 3-15 April mendatang.

Ditargetkan empat juta anak se-Jawa Barat harus menerima vaksin Polio kata Emil, sebagai langkah pencegahan mengingat proses penularannya yang terbilang mudah dan cepat. Seiring dengan ditemukannya kasus di Kabupaten Purwakarta belum lama ini.

Polio betul ada di Purwakarta, itulah kenapa kita melakukan imunisasi khusus yang dimulai hari ini untuk empat juta anak. Jadi Insya Allah dengan empat juta vaksinasi, kepada ibu-ibu, orangtua. Sukseskan vaksinasi Polio ini agar Jawa Barat aman terkendali, tidak ada ancaman dan pandemi,” ujar Emil usai menghadiri RUPS Bank bjb di Trans Luxury Hotel, Kota Bandung , Selasa 4 April 2023.

Baca Juga : Digelar Serentak, Masyarakat Antusias Ikuti Imunisasi Polio

Emil melanjutkan, ancaman Polio ini wajib menjadi perhatian khusus. Terlebih Organisasi Kesehatan Dunias (WHO) telah turun tangan dan kasus ini ditetapkan dalam status Kejadian Luar Biasa (KLB), terhadap virus yang menyebabkan lumpuh layu pada anak tersebut.

“Itu arahan dari WHO dan Pemprov Jabar sudah lapor. Walaupun kasusnya (bermula) cuma satu, satu pun harus diwaspadai. Polio ini luar biasa bahayanya,” ucapnya.

Ketua Penggerak PKK Jawa Barat Atalia Praratya kala melakukan pencanangan Sub-PIN Polio di Posyandu Mawar 11, Perum Oesman, Nagrikaler, Purwakarta Senin lalu menyebut, total dari 30 anak yang diperiksa, ada tujuh orang dinyatakan positif. Sehingga total di Purwakarta telah delapan orang terjangkit Polio.

Baca Juga : Netty Minta Pemerintah Jemput Bola Soal Imunisasi Polio

“Jadi kalau ada satu (Polio) ditemukan, bisa jadi di tempat lain pun yang belum terdeteksi itu ada. Oleh karena itu, ini (vaksinasi) adalah satu-satunya cara (pencegahan penularan Polio),” jelasnya. (Yuliantono)***


Editor : JakaPermana