Ridwan Kamil: Kalau Pak Gubernur Naik ke Nasional Doakeun Ku Masyarakat

Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil siap naik kelas ke tingkat nasional, bila takdir mengizinkannya ikut dalam kontestasi pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2024.

Ridwan Kamil: Kalau Pak Gubernur Naik ke Nasional Doakeun Ku Masyarakat
Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil siap naik kelas ke tingkat nasional, bila takdir mengizinkannya ikut dalam kontestasi pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2024./Yuliantono

INILAHKORAN, Bandung – Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil siap naik kelas ke tingkat nasional, bila takdir mengizinkannya ikut dalam kontestasi pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2024.

Emil –sapaan Ridwan Kamil mengatakan, setiap manusia sudah memiliki takdir masing-masing termasuk dirinya.

Kendati hingga saat ini dia belum dapat menentukan perahu partai politik mana yang akan dipilih, untuk tindaklanjut akan masa depannya dengan alasan dinamika politik meski sejumlah parpol terang-terangan ingin meminangnya.

Baca Juga : Siaga Satu Darurat Bencana Hidrimeteoroligi, BPBD Jabar Siapkan Sejumlah Strategi Kesiapsiagaan

“Kalau pak gubernur jadi ke nasional, doakan we ku masyarakat. Semua ada jalannya. Ngke (nanti) menjelang imsak (detik akhir diumumkan),” ujar Emil dalam sambutannya di acara Sosialisasi Regulasi dan Konsolidasi KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Barat Dalam Rangka Persiapan Verifikasi Faktual Partai Politik Pada Pemilu 2024, di Hotel Harris, Rabu (12/10/2022).

Hasil survey sejumlah lembaga, kata Emil tidak bisa serta merta menjadi tolok ukur, karena dinamika politik yang dinamis. Dibutuhkan kehati-hatian dalam mengambil sikap, sebab bila tergelincir karir politik bisa saja kandas. Sehingga hal utama yang dibutuhkan dalam memikat hati pemilih adalah dengan kerja keras.

“Juli lalu, Cyrus survey untuk Pilgub saya diatas 60 persen. Tapi begitu (tidak bisa menjadi patokan). Saya di Pilgub tidak keluar uang, boleh percaya atau tidak. Kalau Pilwakot jual motor, segala rupa. Pilgub banyak yang peduli sama saya, karena saya bekerja (ketika jadi Walikota Bandung). Survey-survey kita paham,” ucapnya.

Baca Juga : FOTO: Rakorprov Pokja Bunda PAUD Provinsi Jawa Barat

Tidak hanya itu, Emil berkisah dalam kiprah politiknya mulai dari Walikota Bandung hingga Gubernur Jabar selain parpol, figur pasangan turut memengaruhi elektabilitas untuk dipilih oleh masyarakat. Sehingga tidak dapat ditentukan dari jauh hari, meski hasil dari sejumlah lembaga survey akan popularitas tinggi.

Halaman :


Editor : JakaPermana