Sebanyak 36.000 Rumah di Kecamatan Buahbatu Bisa Akses Air Bersih PDAM Tirtawening

Sebanyak 36.000 rumah di wilayah Kecamatan Buahbatu kini bisa menikmati layanan air bersih PDAM Tirtawening.

Sebanyak 36.000 Rumah di Kecamatan Buahbatu Bisa Akses Air Bersih PDAM Tirtawening

INILAHKORAN, Bandung - Sebanyak 36.000 rumah di wilayah Kecamatan Buahbatu kini bisa menikmati layanan air bersih PDAM Tirtawening. Saat ini, pembangunan saluran untuk mendistribusi air bersih sedang dilakukan di dua titik yakni di Komplek Sapta Marga Kecamatan Kujangsari dan Jalan Raya Ciwastra.

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung Ema Sumarna menyambut, positif hadirnya saluran air PDAM ke 36.000 rumah pada tahap pertama ini. Pihaknya mengajak masyarakat untuk sama-sama menikmati akses air bersih melalui layanan PDAM Tirtawening.

"Manfaatkan proses layanan ini. Tidak semua masyarakat berkesempatan mendapatkan layanan ini. Saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat, pak RW, ibu Lurah, ada juga unsur TNI/Polri. Mohon maaf jika selama pembangunan, masyarakat sedikit terganggu. Setelah penggalian, akan dilakukan kembali perbaikan," kata Ema Sumarna, Jumat 28 Juli 2023.

Baca Juga : Catat, Besok Ada Tiga Ruas Jalan yang Ditutup Polisi

Sementara itu, Dirut PDAM Tirtawening Soni Salimi menyebut, ada empat zona pembangunan saluran air PDAM untuk dinikmati ke tiap rumah warga. Zona yang meliputi blok Gedebage tersebut memiliki batas wilayah sebagai berikut:

- Batas Utara: Perlintasan Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung,
- Batas Selatan: Wilayah Tol Cileunyi - Padalarang,
- Batas Barat: Wilayah Buahbatu, Kota Bandung,
- Batas Timur: Wilayah Rancanumpang, Kota Bandung (Sungai Cidurian).

Adapun aliran air yang bisa dinikmati masyarakat memiliki debit 700 liter per detik. Menurut Soni Salimi, hal ini secara teori dapat memberikan layanan air bersih kepada total 56.000 pengguna PDAM.

Baca Juga : Cegah Kebakaran Sejak Dini, Diskar PB Kota Bandung Pasang 199 Pompa Jinjing 

"Di tahap satu ini, memang kita bertahap. Baru 36 ribu pelanggan. Namun secara teori, kapasitas air sebanyak 700 liter per detik bisa melayani hingga 56 ribu pelanggan. Akan didesain dalam pelayanan distribusi bisa melayani 24 jam. Meski begitu, tidak akan ada tekanan yang sama, sehingga agar tidak terjadi krisis air saat jam padat pengguna, disarankan pelanggan juga memiliki tampungan," kata Soni Salimim

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti