Selama Ramadan, Disperindag Jabar Gelar 3 Kali Operasi Pasar Murah di Bandung Raya

Selama pelaksanaan Ramadan 1445 H, Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag Jabar akan melakukan tiga kali operasi pasar murah di Bandung Raya.

Selama Ramadan, Disperindag Jabar Gelar 3 Kali Operasi Pasar Murah di Bandung Raya
Bertajuk Pasar Minggon Indag (Pasamoan), Disperindag Jabar akan menggelar pasar murah di Pasar Kreatif Jawa Barat (The Park), Kota Bandung, pada 21-22 Maret 2024. Kemudian operasi pasar murah itu dilanjutkan di pelataran Gedung TPT Cijerah UPTD IPOK, Kota Bandung pada 27-28 Maret 2024. (ilustrasi/dok)

INILAHKORAN, Bandung - Selama pelaksanaan Ramadan 1445 H, Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag Jabar akan melakukan tiga kali operasi pasar murah di Bandung Raya.

Bertajuk Pasar Minggon Indag (Pasamoan), Disperindag Jabar akan menggelar pasar murah di Pasar Kreatif Jawa Barat (The Park), Kota Bandung, pada 21-22 Maret 2024. Kemudian operasi pasar murah itu dilanjutkan di pelataran Gedung TPT Cijerah UPTD IPOK, Kota Bandung pada 27-28 Maret 2024.

"Terakhir, operasi pasar murah itu digelar tanggal 4-5 April 2024 di pelataran UPTD BPSMB Agro Bandung, Cinunuk, Kabupaten Bandung," kata Kepala Disperindag Jabar Noneng Komara Nengsih dalam pesan singkatnya, Kamis 21 Maret 2024.

Baca Juga : Disnakertrans Jabar Harap Aduan Terkait THR Lebaran Tahun Ini Bisa Turun

Sebelumnya Noneng menerangkan, pasar murah atau operasi pasar ini ditujukan untuk mengantisipasi kenaikan harga komoditas pokok selama ramadan.

"Seluruh kabupaten dan kota menggelar operasi pasar, termasuk juga Jawa Barat. Itu mudah-mudahan tidak terus membuat harga meningkat," harapnya.

Tidak hanya itu, operasi pasar bersubsidi (Opadi), bazar murah imbug Noneng turut dipersiapkan. Terlebih anggaran selama 2024 telah disiapkan, dengan nilai total sebesar Rp15 miliar.

Baca Juga : Pemprov dan DPRD Jabar Sepakati 6 Perda Anyar

Dimana pada lebaran ini kata dia, sekitar 50 persen anggaran tersebut akan diserap guna menjamin stabilitasi harga di pasaran, supaya daya beli masyarakat tetap terjaga.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani