Usai Lahirkan Anak Keempatnya, dokter Qory Korban KDRT Masih Alami Trauma
Sekretaris Nasional Forum Pengada Layanan Bagi Perempuan Korban Kekerasan Siti Mazumah mengungkapkan kondisi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dokter Qory Ulfiyah Damayanti (QUD).
INILAHKORAN, Bogor-Sekretaris Nasional Forum Pengada Layanan Bagi Perempuan Korban Kekerasan Siti Mazumah mengungkapkan kondisi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dokter Qory Ulfiyah Damayanti (QUD).
QUD (usia 37 tahun) yang dianiaya oleh suaminya (WS) usia 39 tahun pada Selasa pagi 14 November Tahun 2023 lalu di rumahnya di Perumahan Metro Residence Cibinong, saat ini masih mengalami trauma psikis yang mendalam.
"Korban masih mengalami trauma psikis yang mendalam, hingga belum bisa bekerja seperti biasanya," ungkap Siti Mazumah di Pengadilan Negeri Cibinong, Rabu, 17 November 2024
Baca Juga : Terparkir di Makam, Honda Mobilio Kehilangan Empat Ban
Siti Mazumah menyesalkan terjadinya KDRT terhadap 'pasiennya', apalagi saat kejadian dokter Qory dalam kondisi hamil dengan usia janin 6 bulan.
"Saat ini, anak dalam kandungan dokter Qory sudah lahir dengan selamat di Bulan Februari Tahun 2024 kemarin. Ibu empat orang anak itu membutuhkan dukungan dari berbagai pihak agar bisa pulih dari trauma psikisnya," kata Zuma panggilan akrabnya.
Kronolis kejadian KDRT terhadap dokter Qory bermula pada Senin malam 13 November 2023 sekitar pukul 00.00 WIB, saat hendak memberikan kejutan ulang tahun kepada Suaminya WS , yang di saat itu korban bersama pelaku dan anak-anaknya sedang menonton film.
Baca Juga : Palsukan Pita Cukai Rokok, Muhamad Asari Terancam 8 Tahun Penjara
Saat itu korban dokter Qory akan memberhentikan film yang masih di tonton, untuk mengambil kue ulang tahun yang telah ia persiapkan, hingga hal teresebut membuat ketersinggungan yang mendalam pada terduga pelaku WS.
Halaman :